Network
PORTAL NGANJUK – Beredar kabar yang mengklaim bahwa PDIP menolak tegas hukuman mati bagi koruptor dengan alasan koruptor itu merupakan teman hidup semati mereka.
Informasi tersebut berawal dari akun Facebook bernama Matt Hamvo yang mengunggah sebuah gambar berupa hasil tangkapan layar.
Tangkapan layar tersebut memperlihatkan Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto dalam kover artikel.
Baca Juga: Hati-hati! 5 Hal Ini adalah Faktor Penyebab Stroke Ringan, Nomor 2 Sulit Dihilangkan
Adapun pada gambar itu terdapat narasi, sebagai berikut:
“pdip menolak dng tegas hukuman mati bagi koruptor, dengan alasan semua koruptor adalah teman sehidup semati mereka…”
Tak hanya itu, Matt Hamvo juga menambahkan narasi yang bertuliskan, sebagai berikut:
“waduh no coment…
hehehehee…..
kenyataan kan bossss…”
Lantas, apakah kabar terkait PDIP menolak tegas hukuman mati bagi koruptor dengan alasan koruptor itu teman sehidup semati, benar atau salah? Simak faktanya sampai habis.
Berdasarkan hasil penelusuran yang telah dilakukan, faktanya ditemukan artikel dari situs CNN Indonesia dengan gambar cover serupa yang berjudul ‘PDIP Tolak Hukuman Mati Koruptor: Kita Harus Rawat Kehidupan’.
Dalam artikel itu, PDIP tak setuju dengan wacana hukuman mati karena tidak sejalan dengan semangat kemanusiaan.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan semua pihak tidak boleh menjadi penentu kehidupan seseorang.
Hasto mengaku sepakat esensi dari korupsi adalah membunuh kemanusiaan.
Namun, hukuman terberat bagi tindak pidana korupsi bukan dengan cara membunuhnya.
“Untuk hal yang menyangkut dengan kehidupan seorang manusia tersebut, kita harus hati-hati karena kita bukan pemegang kehidupan atas orang per orang. Kita harus merawat kehidupan itu,” kata Hasto di Kantor DPP PDIP, Jakarta.
Hasto menganggap koruptor tetap harus dihukum berdasarkan dengan tingkat korupsinya.
Selain dimiskinkan dan penjara seumur hidup, masih banyak cara untuk mencegah seseorang melakukan korupsi.
Baca Juga: Cek Fakta: Timor Leste Dikabarkan Ternyata Telah Kembali ke Pelukan Indonesia, Begini Faktanya
Seperti pencabutan hak politik koruptor atau cara lain untuk menciptakan efek jera.
Sehingga demikian, dapat disimpulkan bahwa klaim alasan PDIP menolak hukuman mati bagi koruptor karena koruptor teman sehidup semati mereka adalah tidak benar alias hoaks.
Konten dari Matt Hamvo tersebut termasuk dalam kategori konten yang di manipulasi.***
