Cek Fakta: Mengejutkan! Ferdy Sambo Akhirnya Mengakui Semua Tewasnya Brigadir J, Simak Faktanya Disini

- 24 Juli 2022, 11:53 WIB
Thumbnail video yang mengisukan Irjen Ferdy Sambo mengakui perbuatannya di balik tewasnya Brigadir J./ Tangkapan layar YouTube PAKDE TV./
Thumbnail video yang mengisukan Irjen Ferdy Sambo mengakui perbuatannya di balik tewasnya Brigadir J./ Tangkapan layar YouTube PAKDE TV./ /

PORTAL NGANJUK - Kasus kematian Brigadir J dalam aksi baku tembak di rumah eks Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo hingga kini masih menyita perhatian publik.

Sudah dua pekan lebih berlalu usai kematian Brigadir J alias Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, sampai saat ini belum ada tersangka yang ditetapkan oleh pihak kepolisian.

Seperti kita ketahui, Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengungkapkan bahwa Polri berhasil mengamankan handpone Brigadir J serta rekaman CCTV, yang akan diperiksa tim penyidik nantinya.

Kemudian saat ini, kasus dugaan pembunuhan berencana Brigadir J saat ini sudah dinaikkan menjadi berstatus penyidikan.

Baca Juga: Cek Fakta: TNI Turun Tangan! Istri Ferdy Sambo Dicecar Tak Berkutik, Begini Faktanya

Kasus itu pun menjadi dugaan pembunuhan berencana, pasca laporan pengacara keluarga Brigadir J yaitu Kamarudin Simanjuntak ke Bareskrim Polri.

"Handphone serta rekaman CCTV yang berhasil diamankan oleh tim penyidik, kini masih terus dilakukan pemeriksaannya di labfor," ujar Dedi dikutip PORTAL NGANJUK dari PMJ News, Minggu 24 Juli 2022.

Dedi mengatakan bahwa tim khusus Polri berhasil mengamankan rekaman CCTV terkait peristiwa baku tembak Brigadir J dengan Bharada E, di rumah dinas Kadiv Propam Polri nonaktif, Irjen Ferdy Sambo.

Dedi juga menambahkan keterangannya mengenai proses pemeriksaan handphone dan rekaman CCTV yang akan dilakukan secara maksimal dan profesional oleh pihak yang ahli dalam bidangnya.

Baca Juga: Cek Fakta: Istri Ferdy Sambo Dijebloskan Penjara Atas Permintaan Keluarga Brigadir J, Begini Faktanya

Dedi pun menekankan, Timsus dari Polri akan melaksanakan instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk berkomitmen mengungkap tuntas kasus Brigadir J secara transparan dan akuntabel.

"Semua akan disampaikan secara komprehensif, kami dalam hal ini akan menyampaikan seluruh fakta yang ada dan dilakukan dengan Scientific Crime Investigation secara komprehensi," kata Dedi.

Polri memastikan bahwa pihak laboratorium forensik (labfor) akan terus melakukan pemeriksaan terhadap Handphone milik Brigadir J dan rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian penembakan.

Irjen Pol Dedi Prasetyo menjelaskan, pemeriksaan itu dilakukan dengan mengedepankan pendekatan Scientific Crime Investigation.

Baca Juga: Update Bukti Baru Kasus Dugaan Pembunuhan Berencana Brigadir J, Polri Periksa 11 Saksi dan Amankan HP Korban

Pihak Polri telah melakukan gelar perkara di Bareskrim Polri. Selain itu, pihak keluarga Brigadir Yoshua di Jambi juga diperiksa hingga dimintai keterangan oleh penyidik.

"Ya betul, tim sidik memintai keterangan dari pihak keluarga Brigadir J hari ini di Polda Jambi," ucap Dedi.

Ada 11 orang saksi yang diperiksa di antaranya adalah ayah, ibu korban, kakak, adik, bibi Brigadir Yoshua, termasuk rumah sakit setempat.

Namun tiba-tiba saja mendadak belakangan ini, beredar sebuah isu yang menyebut bahwa Irjen Ferdy Sambo mengakui perbuatannya atas kematian Brigadir J.

Isu tersebut mengatakan bahwa Ferdy Sambo siap bertanggung jawab atas semua perbuatan yang telah dilakukannya.

Baca Juga: Cek Fakta: Istri Nonaktif Irjen Ferdy Sambo Terus Menerus Dicecar TNI untuk Akui Perbuatan Suami, Ini Faktanya

Isu tersebut beredar usai kanal YouTube bernama PAKDE TV mengunggah sebuah video dengan judul "Akhirnya Sambo Mengakui Perbuatannya, Saya Siap Bertanggung Jawab!!! KPK," pada Minggu, 24 Juli 2022.

Dalam sampul video, terlihat ada Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo didampingi beberapa petinggi Polri seolah-olah sedang melakukan konferensi pers.

Konferensi pers tersebut disinyalir untuk mengumumkan bahwa eks Irjen Ferdy Sambo sudah mengakui perbuatannya atas tewasnya Brigadir J.

"MENGEJUTKAN!!! SIAP BERTANGGUNG JAWAB! FERDY SAMBO AKHIRNYA MENGAKUI SEMUA," bunyi narasi pada sampul video tersebut, dikutip PORTAL NGANJUK pada Minggu 24 Juli 2022.

Thumbnail video yang mengisukan Irjen Ferdy Sambo mengakui perbuatannya di balik tewasnya Brigadir J./ Tangkapan layar YouTube PAKDE TV./
Thumbnail video yang mengisukan Irjen Ferdy Sambo mengakui perbuatannya di balik tewasnya Brigadir J./ Tangkapan layar YouTube PAKDE TV./

Benarkah Irjen Ferdy Sambo mengakui perbuatannya jadi dalang di balik tewasnya Brigadir J dan siap bertanggung jawab? baca sampai akhir.

Setelah kami telusuri, ternyata isu yang menyebut Ferdy Sambo mengakui perbuatannya dalam kematian Brigadir J dan siap bertanggung jawab adalah kabar tidak benar alias tidak dapat dipertanggung jawabkan.

Faktanya, hingga kini Polri belum mengumumkan tersangka ataupun dalang di balik tewasnya Brigadir J, termasuk nonaktif Irjen Ferdy Sambo yang disebut-sebut mengakui perbuatannya.

Kendati demikian, Polri telah menaikkan status kasus Brigadir J ke tahap penyidikan dan sudah menggelar pra rekonstruksi di rumah dinas Kadiv Propam di Duren Tiga, Jakarta Selatan, pada Sabtu 23 Juli 2022.

Baca Juga: Cek Fakta: Istri Nonaktif Irjen Ferdy Sambo Terus Menerus Dicecar TNI untuk Akui Perbuatan Suami, Ini Faktanya

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo menyarankan kepada publik untuk tidak membuat spekulasi terkait kasus tewasnya Brigadir J.

Menurut Dedi, bahwa kasus kematian Brigadir J akan diungkap sampai tuntas melalui pembuktian secara ilmiah dan meminta masyarakat untuk menunggu keterangan resminya.

"Permasalahan ini sebenarnya segera diungkap oleh timsus ini. Ya tentunya sekali lagi saya sampaikan, bahwa proses pembuktiannya harus secara ilmiah,” ujar Dedi, sebagaimana dikutip PORTAL NGANJUK dari PMJ News pada Minggu, 24 Juli 2022.

Selain itu, penyebutan Ferdy Sambo sebagai pelaku sebenarnya tersebut diambil dari potongan video pernyataan dari Organisasi Advokat TAMPAK yang melaporkan eks Kadiv Propam itu.

Baca Juga: Cek Fakta: TNI Turun Tangan! Istri Ferdy Sambo Dicecar Tak Berkutik, Begini Faktanya

Mereka membuat laporan tersebut karena kematian Brigadir J terjadi di rumah dinas Ferdy Sambo.

Sementara itu, kanal YouTube PAKDE TV yang merupakan si pengunggah video itu tidak diketahui secara jelas siapa pemilik dan penanggung jawabnya.

Hoaks mengenai istri Ferdy Sambo yang telah diunggah oleh kanal PAKDE TV tersebut masuk ke dalam kategori jenis false context, di mana tak ada korelasi antara judul dan isi video.

Oleh karena itu, kanal YouTube tersebut bukanlah sumber berita yang layak dipercaya.

Ironisnya, video hoaks dengan durasi 10 menit 7 detik itu sudah ditonton sebanyak kurang lebih 26 ribu kali, saat berita ini ditulis.

Sebelumnya diketahui, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menonaktifkan tiga perwira tinggi Kepolisian.

Di antaranya adalah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, Kapolres Metro Jakarta Selatan (Jaksel) Kombes Budhi Herdi Susianto dan Kepala Biro Pengamanan Internal (Karo Paminal) Divisi Propam Brigjen Hendra Kurniawan.***

Editor: Erfan Muchlisya Irawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah