Begini Lho Cara Menyimpan ASI yang Benar dan Tahan Lama

29 November 2022, 20:45 WIB
Ilustrasi ASI /Pixabay/Natalya Trofimchuk

PORTAL NGANJUK – ASI sudah banyak diketahui merupakan asupan yang sangat berarti bagi bayi yan baru lahir.

Minuman tersebut diperlukan untuk mencukupi keperluan gizi si kecil.

Bagi ibu yang bekerja keluar tempat tinggal, menyimpan ASI haruslah dijalankan.

Lalu, bagaimana caranya menyimpan ASI yang benar sehingga tahan lama?

Coba simak lebih dari satu cara berikut ini!

Cara Menyimpan Asi yang Tepat

Baca Juga: Tiga Gaya Andalan Ussy Sulistiawaty dan Andhika Pratama Saat Bermesraan

Sebaiknya ibu tidak mengisi penuh botol atau plastik kemasan karena ASI perah cenderung mekar di dalam situasi beku.

Saat diisi jangan terlalu penuh, sehingga masih ada ruang yang diperlukan.

Kemudian untuk kantong plastik penampung ASI perah, tempatkan kembali didalam kontainer atau wadah lain sebelum memasukkannya ke didalam lemari pendingin.

Penyebabnya karena kemasan plastik lebih berisiko mengalami kebocoran.

Penyimpanan ASI perah juga sebaiknya sesuai bersama dengan penggunaannya.

Baca Juga: Jelang Musim Dingin Rusia Siapkan Serangan Rudal Baru ke Ukraina, Kiev Antisipasi Evakuasi Warga

ASI yang akan digunakan secepatnya, lebih baik dimasukkan ke di dalam bagian lemari pendingin yang bukan akan menyebabkan pembekuan.

ASI perah sanggup disimpan mulai lebih dari satu jam sampai lebih dari satu bulan, tergantung dari suhu penempatannya.

Berikut ini aturannya.

- ASI perah tahan sampai 4 jam kalau ditaruh terhadap suhu ruangan lebih kurang 25°c

- ASI perah tahan sampai 24 jam selagi disimpan di dalam kotak pendingin yang ditambah kantung es (Ice pack)

- ASI perah tahan hingga 4 hari, ketika ditaruh di dalam kulkas pada bagian lemari pendingin (Chiller) bersama dengan suhu minimal 4°c

Baca Juga: Bocoran Dokter Boyke Soal Gaya Istri Bermain dengan Suami

- ASI perah tahan sampai 6 bulan apabila disimpan di di dalam freezer bersama suhu -18°c atau lebih rendah.

Wajib diingat bahwa proses pembekuan ASI perah mungkin menghilangkan sebagian zat yang penting untuk menghalau infeksi terhadap bayi.

Semakin lama penyimpanan ASI perah, baik didinginkan maupun dibekukan, akan menghilangkan kadar vitamin C terhadap ASI.

Itulah lebih dari satu cara menyimpan ASI yang benar dan sahih supaya bisa tahan lama.

Semoga bermanfaat ya.***

Editor: Christian Rangga Bagaskara

Tags

Terkini

Terpopuler