Baca Juga: Gempar! Presiden Jokowi Dikabarkan kerahkan Ribuan Pasukan Untuk Gempur China, Simak Faktanya
Dan Mbah Yadi menuturkan bahwa kita semua harus waspada terhadap tanda-tanda alam tersebut.
“Jadi kita harus iling lan waspodo,” ujarnya.
Menurut Mbah Yadi, meletusnya gunung semeru itu belum seberapa dan itu baru tanda-tanda awal.
“Kemungkinan besar itu masih bisa disusul oleh gunung-gunung yang lain,” terangnya.
“Dan biasanya, kalau paku tercabut maka akan terjadi gocang. Goncang disini ini bisa air laut yang bergolak, bisa gempa yang dahsyat,” imbuhnya.
Mbah Yadi mengatakan bahwa hal ini bisa terjadi karea alam itu sendiri adalah memperbaiki dirinya.
Karena keseimbangan di alam itu sendiri sudah tidak seimbang, daya energi negatif di Indonesia sudah terlalu tinggi.
Maka dengan kejadian alam seperti gunung semeru meletus itu sebagai tanda bahwa mengingatkan kita sebagai manusia untuk lebih menghormati alam dan mendekatkan diri kepada Tuhan yang Maha Kuasa.