Erupsi Gunung Semeru Sebagai Tanda Awal, Mbah Yadi Ungkap Ini Masih Awal dan akan Ada yang Lebih Dahsyat

- 12 Desember 2021, 09:30 WIB
Erupsi Gunung Semeru Sebagai Tanda Awal, Mbah Yadi Ungkap Ini Masih Awal dan akan Ada yang Lebih Dahsyat
Erupsi Gunung Semeru Sebagai Tanda Awal, Mbah Yadi Ungkap Ini Masih Awal dan akan Ada yang Lebih Dahsyat /Christian Rangga Bagaskara/Portal Nganjuk

PORTAL NGANJUK – Gunung semeru ini merupakan salah satu daripada pakunya Nusantara, terutm pakunya tanah Jawa.

Ketika paku daripada bumi atau pulau ini sudah tercabut, sudah memberikan tanda, maka biasanya akan terjadi gonjang ganjing.

Jadi kalau bumi ini di paku dengan beberapa gunung maka akan menjadi stabil, tapi kalo gunung ini sudah mulai mengeluarkan isinya maka yang terjadi nantinya adalah goro-goro.

Biasanya setelah terjadi goro-goro, maka nanti akan turun yang namanya wahyu. Ini juga sebagai ilmu teten orang Jawa.

Baca Juga: Arab Saudi dan MUI Dikabarkan Desak Hakim Minta Habib Rizieq Dibebaskan dari Penjara, Begini Faktanya

“Jadi kalau kita melihat fenomena gunung semeru yang meletus ini adalah sebagai pertanda alam agar kita itu iling lan waspodo (ingat dan waspada),” ujar Mbah Yadi, dikutip dari kanal Youtube ESA Production.

“Kita sebaga manusia harus selalu ingat kepada Tuhan yang Maha Esa, kepada keharmonisan alam, karena kita adalah bagian dari alam itu sendiri,” imbuhnya

“Dan kita harus waspada terhadap tanda-tanda yang diberikan oleh alam kepada kita dan ini yang sering kita lupakan,” jelasnya.

Menurut Mbah Yadi, alam itu pasti akan memberikan tanda kalau akan ada terjadi sesuatu.

Baca Juga: Gempar! Presiden Jokowi Dikabarkan kerahkan Ribuan Pasukan Untuk Gempur China, Simak Faktanya

Dan Mbah Yadi menuturkan bahwa kita semua harus waspada terhadap tanda-tanda alam tersebut.

“Jadi kita harus iling lan waspodo,” ujarnya.

Menurut Mbah Yadi, meletusnya gunung semeru itu belum seberapa dan itu baru tanda-tanda awal.

“Kemungkinan besar itu masih bisa disusul oleh gunung-gunung yang lain,” terangnya.

Baca Juga: Habib Rizieq Dikabarkan Resmi Bebas dari Penjara, Hakim Sebut Kasus HRS Merupakan Fitnah? Begini Faktanya

“Dan biasanya, kalau paku tercabut maka akan terjadi gocang. Goncang disini ini bisa air laut yang bergolak, bisa gempa yang dahsyat,” imbuhnya.

Mbah Yadi mengatakan bahwa hal ini bisa terjadi karea alam itu sendiri adalah memperbaiki dirinya.

Karena keseimbangan di alam itu sendiri sudah tidak seimbang, daya energi negatif di Indonesia sudah terlalu tinggi.

Maka dengan kejadian alam seperti gunung semeru meletus itu sebagai tanda bahwa mengingatkan kita sebagai manusia untuk lebih menghormati alam dan mendekatkan diri kepada Tuhan yang Maha Kuasa.

Baca Juga: Artis Rezky Aditya Dikabarkan Meninggal Dunia, Tangis Citra Kirana Tak Tertahankan? Simak Faktanya

“Itu sebagai pertanda awal, masih ada yang lain,” ujar Mbah Yadi.

“Maka dengan adanya fenomena alam seperti meletusnya gunung semeru ini kita semua harus semakin hati-hati dan waspada,” tuturnya.

“Sekali lagi saya katakan, ini baru tanda awal. Meletusnya gunung semeru itu belum seberapa dan masih bisa dahsyat lagi dan masih bisa disusul oleh gunung-gunung lainya,” jelasnya.

Menurut Mbah Yadi ini sudah memasuki zaman goro-goro, dan nanti di akhir zaman goro-goro barulah muncul atau turunya wahyu.***

Editor: Christian Rangga Bagaskara

Sumber: YouTube Esa Production


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah