Network
PORTAL NGANJUK – Bagaimanakah kisah perjalanan hidup dari 2 orang anak yang kehilaangan orang tuanya pada kecelakaan pesawat, simak artikel berikut beserta link nonton gratis sub Indonesia.
School babysitter atau Gakuen bebishittazu merupakan serial manga yang dibuat oleh Hari Tokeino.
Serial yang awalnya merupakan manga ini dibuat versi serial televisi yang diproduksi oleh Brain’s Base dan ditulis oleh Yuuko Kakihara dengan sutradara Shusei Morishita.
School babysitter bercerita tentang 2 orang anak yang kehilang kedua orang tuanya dalam kecelakaan pesawat, Kashima Ryuichi dan Kotaro. Ryuichi yang masih duduk dikelas 3 smp ini sehari-hari harus merawat adiknya Kotaro yang masih kecil.
Baca Juga: Tips Mengurangi Rambut Rontok dengan Perawatan Alami di Rumah
Keduanya telah terbiasa hidup bergantung pada satu sama lain karena orang tuanya bekerja, hingga suatu malam terjadi kecelakaan pesawat yang menyebabkan meninggal dunia ayah dan ibu Ryuichi dan Kotaro.
Keduanya yang tidak memiliki saudara di Jepang harus hidup sebatang kara tanpa wali. Hingga suatu malam Saikawa Sekertaris kepala Yayasan Morinomiya berkata bahwa Kepala Yayasan Morinomiya akan menjadi wali dari Ryuichi dan Kotaro.
Kepala Yayasan yang juga kehilangan anak dan menantunya dalam kecelakaan tersebut merasa bahwa Ryuichi dan Kotaro sama dengan dirinya, yang tidak bisa menangis saat berduka dirumah duka.
Ryuichi dan Kotaro kemudian datang menuju Yayasan Morinomiya untuk mulai ikut tinggal bersama ibu kepala Yayasan. Hal mengejutkan diungkap oleh Kepala yayassan bahwa Ryuichi dan Kotaro harus bekerja sebagai babysitter di penitipan anak Yayasan Morinomiya.
Penitipan anak Yayasan Morinomiya merupakan layanan penitipan anak khusus pekerja yang bekerja di Yayasan Morinomiya. Awalnya tempat penitipan anak tersebut akan dijadikan sebuah ekstrakulikuler di sekolah Morinomiya tetapi batal dibuat karena tidak ada yang dingin masuk ke ekstrakulikuler tersebut.
Baca Juga: Kembali Erupsi, Kini Gunung Merapi Sertai Luncuran Lava Pijar Hingga 5 Km
Karena kurangnya dana, tempat penitipan anak tersebut hanya memiliki 1 pegawai saja, Usaida.
Ryuichi dan Kataro kemudian menuju bekerja di tempar penitipan anak tersebut dan bertemu ke 5 anak yang ada di tempat itu.
Ryuichi yang sibuk dengan anak-anak di penitipan melupakan Kataro yang bermain sendiri dan ternyata sedang sakit.
Ryuichi yang merasa sedih menjadi seorang sebatang kara dan tidak bisa menjaga dengan baik Kataro bersedih. Mengetahui Kataro yang sakit ibu kepala Yayasan yang terkesan galak menghampiri klinik dan menenangkan hati Ryuichi.
Ryuichi yang merasa tidak lagi kesepian dan sebatang kara merasakan kehangatan Ibu kepala Yayasan.
Bagaimanakah kelanjutan cerita mengharukan dari Ryuichi dan Kataro hidup dengan orang asing tersebut??
Saksikanlah dengan menggunakan link dibawah ini.
***
