Sejarah mencatat, kekhalifahan Abbasiyah adalah khalifah Islam terbesar di dunia saat itu dan harus takluk akibat serangan bangsa Mongol ketika menyerbu Kota Baghdad.
Ustadz Abdul Somad menambahkan, Sungai Tigris dan Eufrat sempat menghitam akibat tinta yang berasal dari kitab yang dibuang ke sungai.
Tak hanya itu, pembantaian yang terjadi Baghdad kala itu hanya menyisakan beberapa orang saja untuk hidup.
“Bila ada yang mengatakan jika Yakjuj Makjuj itu bukan manusia, saya meyakini apa yang disampaikan Ibnu Asyur dalam kitab tafsir At Tahrir Wattanwir,” tuturnya.
Demikian penjelasan Ustadz Abdul Somad tentang Yakjuj Makjuj yang telah keluar, jadi pertanda akhir zaman atau hari kiamat semakin dekat.***(Mochamad Wahyu Surya Hadita/Mapay Bandung)