Network
Portalnganjuk.com – Ibu menyusui membutuhkan lebih banyak cairan untuk memenuhi kebutuhan ASI dan tubuhnya sendiri. Sahur dan berbuka tepat waktu sangat penting untuk memastikan asupan cairan ibu menyusui terpenuhi. Minumlah air putih minimal 2-3 liter per hari, atau lebih banyak jika merasa haus.
“Upayakan untuk tidak telat sahur dan juga tidak telat untuk berbuka puasa untuk mencukupi cairan ibu menyusui ketika puasa minimal 2-3 liter per hari,” kata Jamilatus Sa'diyah, Bidan dan praktisi prenatal yoga dari Poltekkes Kemenkes Jakarta.
Tips Memenuhi Kebutuhan Cairan:
- Minum air putih minimal 8 gelas sehari atau setara 2-3 liter.
- Bagi waktu minum: Minumlah sedikitnya dua gelas saat buka puasa, lalu dua gelas sebelum tarawih, ditambah dua gelas setelah tarawih, dan terakhir dua gelas pada saat sahur.
- Konsumsi makanan yang kaya air: Buah-buahan, sayur-sayuran, dan sup dapat membantu memenuhi kebutuhan cairan.
- Hindari minuman yang dehidrasi: Minuman manis dan bersoda dapat menyebabkan dehidrasi.
Setiap ibu menyusui memiliki kebutuhan yang berbeda. Konsultasikan dengan dokter dan juga bidan supaya bisa mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi tubuh masing-masing para ibu. Jika merasa pusing, lemas, atau dehidrasi, segera batalkan puasa sekaligus melakukan konsultasi dengan dokter.
Berdasarkan penelitian, ibu menyusui eksklusif dapat berpuasa penuh tanpa memengaruhi kualitas ASI, asalkan kondisi ibu dan bayi sehat. Kondisi sehat yang dimaksud:
- Ibu tidak dehidrasi.
- Berat badan bayi naik optimal.
Selain itu, ibu menyusui membutuhkan tambahan kalori sekitar 500 kalori per hari. Pastikan asupan kalori terpenuhi selama sahur dan berbuka untuk menjaga produksi ASI dan kesehatan ibu.
“Memperhatikan pola makannya harus ada protein, karbohidrat kompleks, lalu terutama dalam kebutuhan cairan yang sangat penting pada saat menyusui, sayuran, vitamin dan mineral dari buah-buahan juga sangat penting,” kata Jamila.
Tips Menyusui Saat Berpuasa untuk Merangsang LDR
Letting Down Reflex (LDR) adalah refleks alami yang membantu ASI mengalir dari alveoli ke puting. Simak tips-tips bagi ibu menyusui saat berpuasa agar merangsang LDR:
- Memijat areola dan payudara: Pijatlah areola dan payudara dengan gerakan melingkar ke arah puting selama beberapa menit sebelum menyusui.
- Kompres hangat: Gunakan kompres hangat pada payudara selama beberapa menit sebelum menyusui.
- Istirahat dan relaksasi: Temukan tempat yang tenang dan nyaman untuk menyusui.
- Visualisasi: Bayangkan ASI mengalir dari alveoli ke puting.
- Menyusui bayi sesering mungkin: Semakin sering bayi menyusu, semakin sering LDR terjadi.
Penting untuk diingat, setiap ibu menyusui memiliki pengalaman yang berbeda. Konsultasikan dengan dokter atau bidan jika Anda memiliki pertanyaan atau concerns.
Jika Anda merasa tidak nyaman atau sakit saat menyusui, segera hentikan dan konsultasikan dengan dokter.***
