Begini Kronologi Lengkap Kasus Brigadir J Polisi Tembak Polisi, Penyidik Temukan Banyak Kejanggalan!

22 Juli 2022, 12:37 WIB
Begini Kronologi Lengkap Kasus Brigadir J Polisi Tembak Polisi, Penyidik Temukan Banyak Kejanggalan! /Tangkapan Layar Youtube Subang Hijau/

PORTAL NGANJUK – Kasus tewasnya Brigadir J atau Brigadir Yosua dalam baku tembak dengan Bharada E sampai saat ini masih menyisakan tanda tanya.

Pasalnya, banyak terdapat kejanggalan pada kasus ini yakni kabar tewasnya Brigadir J yang diumumkan 3 hari setelah kejadian berlangsung.

Penembakan yang dilakukan oleh Bharada E terjadi pada Jumat, 8 Juli 2022 pukul 17.00 WIB. Akan tetapi Biro Penmas Div. Humas Polri baru menginformasikan kasus tersebut pada Senin, 11 Juli 2022.

Publik pun menilai hal tersebut sebagai keganjilan, bahkan di lokasi kejadian tidak ada garis polisi.

“Harus ada pertanggungjawaban siapa orang pertama di TKP, dari sinilah awal mula keganjilan karena TKP tidak ada police line. Padahal pengolahan TKP ada Perkabnya,” kata Ito Sumardi selaku Eks Kabareskrim Polri Komjen Pol (Purn).

Hal ganjil yang terjadi lagi adalah enggan menyebut lokasi kejadian di rumah Kadiv Propam.

Dalam konferensi pers, Karo Penmas Div. Humas Polri, Ahmad Rahmadan enggan mengungkapkan siapa saja penghuni rumah di TKP dan selalu menghindari pertanyaan dari wartawan bila dikaitkan kasus Irjen Ferdy Sambo.

Baca Juga: Profil dan Biodata Lengkap Boy Awalia, Pendidikan, Istri hingga Penyebab Kematian yang Viral

Selain itu juga terdapat perbedaan pengungkapan teknis penembakan dalam 2 konferensi pers (konpers).

Konpers pertama, Rahmadan menyebut Brigadir J sempat mengacungkan senjata saat ditegur Bharada E, tetapi pada konpers kedua justru berbeda yakni Brigadir J langsung lepas tembakan saat Bharada E bertanya ‘ada apa?’.

Hal ganjil kembali terjadi saat pernyataan dari keluarga dan kepolisian yang berbeda dalam menyebutkan jumlah luka sayatan dan tembakan.

Menurut keluarga, terdapat 4 luka tembakan di bagian dada, tangan, dan leher serta sayatan yang tajam di bagian mata, hidung, mulut, dan kaki.

Sedangkan versi polisi menyebut bahwa terdapat 7 luka dan 5 tembakan di tubuh Brigadir J.

Tak berhenti sampai disitu, pada Senin, 17 Juli 2022 keluarga Brigadir J sempat dilarang saat ingin melihat jenazah dan tidak diberi tahu permasalahannya.

Hingga akhirnya keluarga Brigadir J baru dapat melihat jenazah saat sang ibu yang terus mendesak.

Baru-baru ini video yang memperlihatkan jasad Brigadir J beredar di media sosial pada 20 Juli 2022. Video itu menampilkan proses ‘pembongkaran’ jenazah didalam peti.

Baca Juga: TERBARU! Link Video Jeje 'Artis Sudirman' dan Muammar Saddam Diburu , Konten Tak Sesuai Umur!

Dari video berdurasi 2 menit 20 detik itu menunjukkan percakapan suara pria dan wanita mengenai luka sayatan dan bekas tembakan di tubuh pria berusia 27 tahun itu.

Dalam video itu menunjukkan bahwa luka yang dialami Brigadir J sangat banyak, bahkan disebutkan juga bibirnya bekas dijahit, kondisi tangan yang bolong, serta lebam di bagian wajah.

Netizen pun bergidik ngeri dengan adanya video yang beredar, hingga pihak keluarga mendesak Kapolri untuk membentuk tim independen dalam melakukan autopsi ulang karena menemui kejanggalan pada jasad Brigadir J.***

 

 

 

Editor: Yusuf Rafii

Tags

Terkini

Terpopuler