Mengapa Tanggal 1 Mei diperingati Hari Buruh Nasional dan Internasional? Simak Penjelasan Berikut Ini

27 April 2023, 14:30 WIB
Perayaan May Day 2022 /www.pixabay.com/

PORTAL NGANJUK – Tiap tanggal 1 Mei dirayakan sebagai Hari Buruh, tak hanya Nasional tetapi juga Internasional.

May Day atau Hari Buruh ini merupakan kesempatan bagi para pekerja untuk mengungkapkan aspirasi mereka.

Seringkali, para pekerja turun ke jalan untuk saling mendukung dan mengingatkan tentang perjuangan buruh untuk memperoleh perlakuan dan upah yang pantas.

Peringatan Hari Buruh berasal dari berbagai rangkaian perjuangan kelas pekerja untuk mencapai kendali ekonomi politik dan hak-hak industri mereka.

Baca Juga: Amalan-Amalan Penting Saat Bulan Syawal, Rugi Jika Sampai Tidak Melakukannya

Termasuk di antaranya hak untuk cuti, hak kerja 8 jam, hak untuk berserikat, hak untuk mendapatkan pesangon, hak untuk kesehatan, dan hak untuk mendapatkan hari libur, hingga kesetaraan upah bagi laki-laki dan perempuan. Semua hak tersebut diperoleh melalui perjuangan kaum buruh.

Perkembangan kapitalisme industri pada awal abad ke-19 menjadi tanda perubahan ekonomi politik yang signifikan, khususnya di negara-negara kapitalis di Eropa Barat dan Amerika Serikat.

Pada 1 Mei 1886, 400.000 buruh melakukan mogok kerja dan mengadakan demonstrasi besar-besaran di Amerika Serikat.

 Baca Juga: Apakah Menikah di Bulan Syawal Termasuk Sunah? Berikut Penjelasan Lebih Lengkapnya

Perayaan May Day di Negeri Paman Sam berasal dari gerakan untuk memperjuangkan hak kerja 8 jam di Chicago pada abad ke-19. Pada masa itu, kondisi para pekerja semakin memburuk seiring dengan meningkatnya pengaruh kapitalis.

Para pekerja memperjuangkan hak kerja 8 jam per hari, menggantikan lamanya waktu kerja yang semula mencapai 16-20 jam sehari. Demonstrasi ini berlangsung selama 4 hari, yakni mulai 1 hingga 4 Mei 1886.

Saat itu, pergeseran dari lamanya waktu kerja 16 jam bukanlah hal yang dianggap aneh oleh para pekerja. Sejak puluhan tahun sebelumnya, Federasi Buruh Amerika telah menetapkan 1 Mei 1886 sebagai Hari Buruh di seluruh dunia.

 Baca Juga: Aquaman and the Lost Kingdom 2023 Tayang Desember 2023, Simak Sinopsis dan Daftar Pemain Disini

Pada tanggal 3 Mei 1886, kelompok aktivis pekerja dan anarkis melakukan demonstrasi di lapangan Haymarket di Chicago, Amerika Serikat, dengan jumlah peserta yang lebih banyak.

Akan tetapi, demonstrasi tersebut berubah menjadi kerusuhan ketika polisi bersenjata menyerang para pekerja yang sedang berdemonstrasi dekat pabrik McCormick Reaper. Hal ini memicu bentrokan yang menewaskan petugas polisi dan warga sipil.

Di antara kerumunan polisi, terdapat sebuah bom yang meledak, namun belum jelas apakah ditujukan untuk polisi atau para pekerja.

Polisi kemudian menembak para pekerja sehingga ratusan orang tewas dan terluka. Akibat tragedi tersebut, delapan orang ditahan dan dijatuhi hukuman mati.

Untuk mengenang para pekerja di Chicago, Konferensi Sosialis Internasional menetapkan tanggal 1 Mei sebagai Hari Buruh Internasional pada tahun 1889.

Namun, di Amerika Serikat, banyak orang yang melihat Hari Buruh Internasional sebagai hari libur yang disukai oleh negara-negara komunis.

Selain itu, sikap anti-komunis selama Perang Dingin dan penentangan terhadap persatuan pekerja membuat pemerintah menekan asosiasi Hari Buruh dengan gerakan buruh.

Sebagai gantinya, Presiden Dwight D. Eisenhower menetapkan tanggal 1 Mei sebagai Hari Hukum untuk memperingati prinsip-prinsip pemerintahan berdasarkan hukum, dan Hari Buruh diperingati pada bulan September.

Di Indonesia, pada tanggal 1 Mei 2013, tercatat sebagai peristiwa bersejarah bagi para pekerja. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menetapkan Hari Buruh sebagai hari libur nasional. Setiap tahunnya, tanggal 1 Mei menjadi momentum bagi para pekerja untuk menyuarakan aspirasi mereka, mulai dari hak jam kerja, gaji yang tertunda, gaji yang sesuai, hingga hak cuti.***

 

Artikel ini sebelumnya telah tayang di PRMN dengan judul “Kenapa Hari Buruh dan May Day Diperingati Setiap 1 Mei”.

Editor: Aditya Yalasena

Tags

Terkini

Terpopuler