PORTAL NGANJUK – Netizen baru-baru ini tengah dihebohkan dengan beredarnya kabar mengenai Ibadah Haji dan Umroh secara virtual melalui Metaverse.
Sontak kabar tersebut juga menuai kontroversi dari berbagai pihak termasuk Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Dikutip oleh PORTAL NGANJUK melalui Portal Sulut dari kanal Youtube Santri The Explore, yang diunggah 12 Februari 2022 sebagai berikut.
Sebelumnya dikeahui bahwa Arab Saudi memperkenalkan pembuatan Ka'bah versi virtual di Metaverse.
Rencana tersebut sudah diliris akhir 2021 oleh imam besar Masjidil Haram Syekh Abdurrahman Sudais.
Program tersebut juga dibentuk oleh Badan Urusan Pameran dan Museum Arab Saudi, bekerja sama dengan Universitas Umm al-Qura
Metaverese Ka'bah memungkinkan umat Islam melihat Hajar Aswad secara virtual. Namun Ka'bah versi Metaverse ini menuai kontroversi dikalangan Muslim seluruh dunia .