PORTAL NGANJUK – Ditengah hingar bingar kelangkaan minyak goreng akibat ulah mafia minyak, Moeldoko justru sebut sebaliknya.
Menurut Moeldoko kondisi tersebut hanya perkara tata kelolo perniagaan terkait minyak goreng.
Moeldoko yang juga Kepala Staf Kepresidenan tersebut mengatakan kelangkaan minyak goreng ternyata bukan ulah mafia.
Menurutnya, kebijakan yang tepat masih di cari oleh pemerintah guna mengatasi tingginya harga minyak goreng.
Dikutip oleh PORTAL NGANJUK dari Antara, berikut pernyataan Moeldoko terkait mafia minyak.
“Contohnya adalah kedelai yang menyebabkan harga tempe naik dan sekarang minyak goreng yang ditentukan ‘crude palm oil´atau CPO di pasar global,” ucap Moeldoko.
Moeldoko juga mengatakan nahwan pemerintah masih mematangkan solusi terbaik guna mengatasi hal tersebut.
Mengingat kelangkaan dan melambungnya harga minyak goreng memang tidak terkendali belakangan ini.