Masa Demo 11 April Telah Padati Gedung DPR, Polisi Razia Beberapa Ambulan yang Diduga Bawa Senjata Tajam

- 11 April 2022, 15:49 WIB
Masa Demo 11 April Telah Padati Gedung DPR, Polisi Razia Ambulan yang Diduga Bawa Senjata Tajam
Masa Demo 11 April Telah Padati Gedung DPR, Polisi Razia Ambulan yang Diduga Bawa Senjata Tajam /Mediapakuan.com/Lisan Shidqi Zul Fahmi

PORTAL NGANJUK – Unjuk Rasa (Unras) Mahasiswa BEM SI di Gedung DPR RI sudah mulai dipadati oleh para peserta aksi.

Hingga kini Polda Metro Jaya melakukan pengawalan aksi agar tertib dan tetap aman. Melindungi dan menjaga mahasiswa yang menyampaikan pendapatnya secara baik.

Selain itu Polisi juga melakukan sweeping terhadap ambulans yang ada di lokasi.

Baca Juga: Nasib Lesti Kejora dan Rizky Billar Alami Krisis Usai Diduga Terima Rp1 M dari Bos DNA Pro?

Hal tersebut dilakukan untuk mencegah atau mengantisipasi penyalahgunaan ambulans seperti yang terjadi sebelumnya.

Sweeping dilakukan untuk memastikan kendaraan ambulans tidak berisi batu ataupun alat/senjata sebagai sarana untuk berbuat rusuh.

Disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan, pihaknya akan melakukan pengecekan pada kendaraan ambulans yang berada di sekitar lokasi demo maupun yang menuju ke arah lokasi demo.

Zulpan memastikan tidak semua ambulans akan diperiksa.

Pemeriksaan hanya akan dilakukan untuk memastikan bahwa kendaraan tidak membawa benda yang dapat membahayakan.

"Tidak semua ambulans kita sweeping atau cek. Tapi tentunya ambulans yang ada di lokasi tempat demo, baik itu di DPR maupun Patung Kuda yang mengarah ke sana yang mencurigakan tentunya akan kita lakukan pemeriksaan," kata Zulpan, Senin 11 April 2022.

Baca Juga: Demo 11 April 2022 Semakin Bersinar, Jokowi Dinilai Mustahil Kecoh Media Asing yang Meliput

"Selektif, terutama di tempat-tempat kegiatan unjuk rasa. Kita akan melihat nanti petugas kan lebih paham di lapangan apakah itu ambulans sesungguhnya atau hanya tameng saja," ujarnya.

Aksi mahasiswa di depan Gedung DPR RI sudah mulai ramai, mereka menyampaikan aspirasinya terkait tuntutannya.

Aksi demo BEM SI kali ini terdapat enam tuntutan kepada pemerintah, tuntutan tersebut meliputi:

  1. Menuntut Presiden Jokowi menolak masa jabatan tigaperiode.
  2. Menuntut Presiden Jokowi mengkaji ulang perihal UU IKN, termasuk pasal-pasal yang bermasalah.
  3. Menuntut Presiden Jokowi menstabilkan harga kebutuhanbahan pokok.
  4. Menuntut presiden Jokowi mengusut tuntas mafia minyakgoreng dan kinerja menteri terkait.
  5. Menuntut Presiden Jokowi menyelesaikan konflik agrariayang sedang terjadi.
  6. Menuntut Presiden Jokowi menuntaskan janji-janji kampanyedi sisa masa jabatannya.

Baca Juga: Dalam 2 Minggu Kedepan Jokowi Diprediksi akan Segera Dilengserkan, Prabowo Dinilai Siap Lanjutkan Kekuasaan

Polisi berharap aksi tersebut berjalan dengan damai dan santun, agar tidak terjadi tindak kekerasan dan ricuh.***

Editor: Muhafi Ali Fakhri

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah