Network
PORTAL NGANJUK – Ramai menjadi sorotan publik Ibas Yudhoyono menyalurkan 16 ton minyak goreng disaat krisis minyak goreng melanda.
Banyak warganet hingga politisi memberikan pandangannya soal Ibas Yudhoyono yang bisa mendapatkan minyak goreng hingga 16 ton sedangkan dipasaran minyak goreng susah ditemukan.
Ibas Yudhoyono telah menyalurkan minyak goreng 16 ton untuk daerah Ngawi dan Pacitan, Ibas terjun langsung dan menyempatkan diri untuk berbincang pada masyarakat sekitar.
Menurutnya masyarakat benar-benar merasakan kesusahan saat ini, harga bahan pokok yang terus naik hingga kelangkaan minyak goreng yang tak kunjung usai.
"Kita melihat langsung di lapangan bahwa benar mereka merasa kesulitan dan mengeluhkan mahalnya harga kebutuhan pokok, seperti kedelai, lombok (cabai), daging dan yang paling gaduh adalah minyak goreng," ujarnya, dalam keterangannya, Rabu, 9 Maret 2022.
Ibas sangat menyayangkan dimana harga minyak goreng yang tak kunjung stabil, setelah penyaluran minyak goreng Ibas menyempatkan berbincang dengan kepala pasar dan menanyakan berapa harga minyak goreng diwilayah tersebut.
Untuk eceran tertinggi minyak goreng dihargai Rp14 ribu hingga Rp17 ribu, namun kenyataannya dilapangan harga minyak goreng masih menyentuh angka Rp20 ribu hingga Rp30 ribu.
"Kenaikan harga bahan pokok ini tentu menyulitkan masyarakat," lanjutnya.
Baca Juga: Ade Armando Dosen UI Babak Belur, Diduga Dikeroyok Preman saat Aksi Demo
