Network
PORTAL NGANJUK – Waspada penipuan mengatasnamakan Bank BRI (Bank Rakyat Indonesia) saat ini semakin marak terjadi.
Tiga warga Tulung Selapan, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan, telah ditangkap pihak berwajib karena telah melakukan penipuan perbankan dengan modus tarif administrasi dan transfer.
Pihak penipu akan menginformasikan tariff lama yang dikenakan sebesar Rp6.500 akan dinaikkan menjadi Rp150.000 per bulan.
Pihak penipu akan melancarkan aksinya dnegan dua metode yakni menyamar sebagai call center dari Bank BRI dengan cara menghubungi melalui telepon WA atau melalui pesan WA.
Ketiga orang pelaku penipuan tersebut telah berhasil menggodol uang ratusan juta rupiah. Para pelaku adalah DW 21 tahun , AL 23 tahun dan RP 29 tahun. Perbuatan mereka terkuak salah seorang korbannya asal Jawa Barat mengalami kerugian Rp250 juta melaporkan pada pihak berwajib.
Kombes Pol M Anwar Reksowidjoyo selaku sebagai Direktur Ditreskrimum Polda Sumsel menjelaskan, kasus ini berawal setelah korban mendapatkan pesan singkat WA berisi informasi mengenai pembaharuan tarif transaksi aplikasi BRI Mobile pada 6 Juli 2022.
Korban merasa keberatan dengan penawaran tersebut kemudian tersangka mengarahkan korban untuk mengisi link yang dikirimkan via pesan WA.
Dalam link itu tersedia kolom yang ditujukan supaya korban menuliskan password, nomor rekening, dan juga kode OTP. Kemudian data korban disadap dan digunakan tersangka mengambil uang dalam rekening korban secara bertahap.
