Isu Ketidakharmonisan Jenderal Andika Perkasa Dengan KSAD Dudung, Di Hujani Interupsi Anggota DPR

- 6 September 2022, 12:04 WIB
Isu Ketidakharmonisan Jenderal Andika Perkasa Dengan KSAD Dudung, Di Hujani Interupsi Anggota DPR
Isu Ketidakharmonisan Jenderal Andika Perkasa Dengan KSAD Dudung, Di Hujani Interupsi Anggota DPR /foto Humas TNI edit Teras Gorontalo/

Sementara itu, Helmy Faishal Zaini sebagai anggota Komisi I DPR F-PKB mengatakan kehadiran Dudung dianggap penting pada rapat kali ini. Karena jika Dudung hadir diharapkan bisa menepis isu ketidakharmonisan hubungannya dengan Panglima TNI Andika Perkasa.

"Bahwa dalam kaitan penyampaian penting sekali pendapat yang bersangkutan untuk hadir dalam kaitan ini Panglima sudah hadir dan kita harapkan Pak KSAD bisa hadir sekaligus untuk menepis di sosial media di berbagai macam kita itu ada informasi yang tidak enak bahwa ada hubungan yang kurang harmonis antara Panglima dengan KSAD," terang Faishal.

"Saya kira ini harus kita clear-kan mengingat kita ini membutuhkan persatuan menghadapi situasi politik yang kita semua ketahui ada masalah di Papua yang memerlukan kebersatuan kita," imbuhnya.

Effendi Simbolon selaku Anggota Komisi I DPR RI F-PDIP juga menyoroti kabar isu ketidakharmonisan hubungan Jenderal Andika dengan Jenderal Dudung. Effendi menyebutkan isu itu muncul disebabkan anak Dudung gagal saat mengikuti seleksi Akademi Militer (Akmil).

"Ingin penjelasan dari Jenderal Andika dan penjelasan dari Jenderal Dudung ada apa terjadi disharmoni begini? Ketidakpatuhan, sampai urusan anak KSAD gagal masuk Akmil pun menjadi isu. Emangnya kalau anak KSAD kenapa? Emang harus masuk? Emang kalau anak presiden harus masuk?" kata Effendi.

Effendi menyampaikan seluruh pihak harus mematuhi ketentuan yang telah berlaku, termasuk dengan seleksi Akmil.

 "Kita harus tegas Pak. Saya lebih tua dari bapak-bapak semua, saya berhak bicara di sini. Jangan seperti ini kalau ketentuan mengatakan tidak, ya tidak," kata Effendi.

Effendi Simbolon juga mengatakan bahwa isu ketidakharmonisan Jenderal Andika dengan KSAD Dudung telah menjadi rahasia umum. Lantaran keduanya dinilai sering tidak muncul bersama saat dalam sejumlah momen acara TNI.

"Ini semua menjadi rahasia umum, Pak, rahasia umum Jenderal Andika. Di mana ada Jenderal Andika, tidak ada KSAD. Jenderal Andika membuat Super Garuda Shield, tidak ada KSAD di situ," ucap Effendi.

Effendi Simbolon menyarankan Panglima TNI Jenderal Andika dapat memberi penjelasan mengenai hubungannya dengan Dudung saat diberi kesempatan di dalam rapat nanti. Effendi Simbolon singgung terkait ego Jenderal Andika dan Jenderal Dudung. Menurutnya, hubungan antara senior dengan junior di TNI bisa terganggu.

Halaman:

Editor: Yusuf Rafii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x