Berkaitan dengan pengundurannya sebagai ketua DPRD, Anang Akhmad Syaifuddin berpesan agsr sikapnya menjadi sebuah pembelajaran untuk semua pemimpin di tanah air ini.
Ia juga sangat menyesal dan memohon maaf kepada masyarakat terutama warga Lumajang.
Tidak lupa juga Anang memberi pesan kepada para Mahasiswa agar menjadi pengingat para pemimpin.
"Kepada teman-teman mahasiswa tetaplah jadi alarm untuk Indonesia, tetaplah jadi pengingat untuk kita," pungkasnya.
Demikian informasi mengenai biodata Ketua DPRD Lumajang yang tidak hafal butir Pancasila.***