"Ketika ditanya oleh Bripka RR, Kuat hanya jawab jika Brigadir J terlihat naik turun ditangga. Tapi kejadian sebenarnya tak dikatakan Kuat," ucapnya.
Anehnya, meskipun Brigadir J katanya melecehkan M Putri Candrawathi, namun istri Ferdy Sambo itu tetap mencari sang ajudan pasca kejadian di Magelang.
Serta orang yang diminta Putri Candrawathi untuk memanggil Brigadir J adalah Bripka RR sendiri.
"Ibu Putri Candrawathi ini minta kepada Bripka RR memanggil Brigadir J. Makanya klien saya ini turun dan sempat berbincang di lantai satu," ujarnya.
"Tapi Brigadir J juga tak mau memberitahukan tentang apa yang sebenarnya terjadi pada hari itu," ujar Erman.
Kini, kematian Brigadir J di rumah Irjen Ferdy Sambo masih jadi misteri.
Ya memang, ajudan dari Ferdy Sambo ini harus menghadapi kematian setelah dieksekusi atas perintah atasannya sendiri.
Isu pelecehan seksual dikabarkan menjadi salah satu motif Ferdy Sambo tega menghabisi anak buahnya sendiri.