PORTAL NGANJUK – Kasus pembunuhan sadis terjadi di Kecamatan Binduriang Kabupaten Rejang Lebong pada Sabtu Pagi 26 Maret 2022.
Korban bernama Nova Anjar Sari (27) warga Desa Air Apo ditemukan dengan sejumlah luka akibat sabetan senjata tajam yang dilakukan oleh AR (30) yakni suaminya sendiri.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Tonny Kurniawan diwakili Kasi Humas AKP Syahyar, di Rejang Lebong mengatakan bahwa kasus ini terjadi pada pukul 09.00 WIB.
“Saat ini terduga pelaku maish dalam pencarian petugas Polres Rejang Lebong dan Polsek Padang Ulak Tanding,” ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa kasus ini berawal saat korban sedang pulang menuju orang tuanya di Desa Taba Padang, Kecamatan Binduriang Jumat 25 Maret 2022 sekira pukul 18.30 WIB.
Baca Juga: Link Nonton Anime Jujutsu Kaisen 0 Movie Subtitle Indonesia Gratis, Streaming dan Download Super HD
Korban menyampaikan kepada orangtuanya jika dirinya ingin berpisah atau cerai dengan pelaku.
Pukul 20.00 WIB korban hendak pulang ke rumahnya untuk mengambil barang namun dilarang oleh orangtua korban.
Keesokan harinya pukul 08.30 korban kembali ke rumahnya, dan sekira pukul 09.00 WIB korban sudah ditemukan telah bersimbah darah karena mengalami sejumlah luka bacok.
Korban sempat dibawa ke RS AR Bunda Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan (Sumsel), namun dalam perjalanan sudah dinyatakan meninggal dunia.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Tonny Kurniawan bersama para jajarannya mendatangi rumah Kades Air Apo, Kecamatan Binduriang guna mediasi melakukan mediasi pada pihak keluarga korban dan pelaku dan memastikan kondisi masyarakat di wilayah itu kondusif.
Kapolres Rejang Lebong meminta kepada pihak keluarga korban untuk menyerahkan segala penanganan permasalahan kepada Polres Rejang Lebong.
Polres Rejang Lebong akan melakukan tindakan profesional dalam menangani kasus ini.
Hingga kini Kapolres Rejang Lebong telah mengambil langkah pencarian pelaku pembunuhan.
“Kapolres Rejang Lebong telah memerintah personel opsnal gabungan untuk secepatnya melakukan pencarian keberadaan pelaku, serta melakukan antisipasi agar kerabat keluarga korban apabila turut serta mencari pelaku supaya tidak melakukan aksi main hakim sendiri,” ujar AKP Syahyar.***