Network
PortalNganjuk.Com - Bandara Internasional Banyuwangi di Provinsi Jawa Timur memulai layanan penerbangan umrah ke Tanah Suci Mekkah mulai bulan Februari 2024.
Penerbangan perdana untuk jamaah umrah dijadwalkan berlangsung pada tanggal 22 Februari mendatang, diikuti oleh 170 jamaah dari dua Perhimpunan Penyelenggara Ibadah Umrah (PPIU).
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menyatakan bahwa ini merupakan momen bersejarah, dan penandatanganan MoU atau nota kesepahaman telah dilakukan sebelumnya.
Keberadaan layanan ini diharapkan dapat memudahkan warga Banyuwangi dan sekitarnya, yang sebelumnya harus pergi ke Surabaya. Ia berharap bahwa inisiatif ini akan membawa berkah bagi seluruh masyarakat.
Penerbangan umrah melalui Bandara Internasional Banyuwangi menjadi bentuk dukungan bagi umat Muslim di Banyuwangi dan sekitarnya yang akan menunaikan ibadah di Tanah Suci Mekkah.
Data dari penyelenggara ibadah umrah menunjukkan bahwa jumlah jamaah dari Banyuwangi dan sekitarnya mencapai sekitar 12.000 orang per tahun.
Ipuk menekankan bahwa Bandara Internasional Banyuwangi didesain dengan memperhatikan kearifan lokal masyarakat, memberikan fasilitas bagi keluarga yang mengantarkan atau menjemput jamaah.
Lantai dua bandara ini dilengkapi dengan anjungan luas, memungkinkan kerabat dapat melihat aktivitas jamaah, baik saat menuju pesawat maupun saat pesawat lepas landas.
Bupati Ipuk mengapresiasi berbagai pihak yang telah berkontribusi dalam pengembangan Bandara Internasional Banyuwangi, termasuk PT Jaho, PPIU, Kementerian Agama, Angkasa Pura, Kementerian Kesehatan, dan Kementerian Keuangan.
