PORTAL NGANJUK - Nothing Phone 1 menjadi perbincangan warganet sejak youtuber dari kanal youtube Gadgetin, David memposting video review mengenai smartphone Nothing Phone 1 pada 27 Juli 2022 dan sudah di tonton sebanyak 1,8 juta kali, dan menjadi trending di youtube.
Nothing Phone 1 digadang-gadang bisa menjadi pesaing beberapa smart phone dengan brand ternama seperti Samsung, bahkan iPhone
Smart Phone ini ternyata dibuat oleh orang yang pernah membesarkan nama brand OnePlus, yaitu Harvey Norman. Berkantor pusat di Shenzhen, Guangdong, Tiongkok.
Dengan memasang beberapa fitur dalam Nothing Phone 1 yang membuat tak kalah canggih dengan brand ternama saat ini.
Dilansir PORTAL NGANJUK dari kanal Youtube GadgetIn, Nothing Phone 1 memiliki beberapa keunggulan dari smartphone para pesaingnya, yang paling menonjol dan ikonik adalah bagian body belakangnya yang dilengkapi dengan kaca Gorilla Glass 5 dengan bentuk yang transparan.
Tak hanya itu Nothing Phone 1 dilengkapi dengan fitur antarmuka Glyph, yang membuat bagian strip lampu LED di bagian belakang body bisa menyala. Dengan bagian belakang yang transparan membuat kesan robotic pada smartphone tersebut.
Lampu LED Nothing Phone 1 dipasang di bagian sisi kamera belakang dan juga di bagian tengah dan bagian atas port USB Type-C.
Lampu LED pada Nothing Phone 1 akan menyala ketika ada telepon masuk, notifikasi aplikasi, saat mengisi daya dan ada juga masih ada kegunaan lainnya yang bisa diatur oleh penggunanya.
Nothing Phone 1 sudah bersertifikat IP53, sehingga smart phone ini menjamin daya tahannya terhadap debu dan air.
Nothing Phone 1 memiliki ukuran layar 159.2 x 75.8 x 8.3 mm dan memiliki bobot 193.5 g, dengan dilengkapi bingkai berbahan aluminium pada bagian depan dan belakang dilindungi dengan kaca Gorilla Glass 5. Sehingga membuat smart phone ini menjadi tahan lebih lama (awet)
Jenis layar pada Nothing Phone 1 menggunakan layar OLED dengan ukuran 6.55 inci FHD dan juga sudah mendukung refresh rate 120 Hz serta touch sampling rate 240Hz. Layarnya juga dilengkapi dengan pemindaian sidik jari.
Kamera Nothing Phone 1 menggunakan 2 jenis sensor kamera terbaik pada smartphone saat ini yaitu menggunakan sensor kamera dari Sony dan Samsung. Dengan desain yang mirip dengan iPhone 11 yaitu terdapat 2 kamera tersusun vertical.
Kamera belakang Nothing Phone 1 terdapat dua kamera dengan kamera utama 50MP (f/1.88) menggunakan sensor Sony IMX766 dan kamera ultrawide 50MP (f/2.2) bersensor Samsung JN1.
Kamera depan yang di pasang pada bagian kiri atas layar menggunakan kamera 16 MP (f/2.45) dengan sensor sony IMX471.
Dapur pacu Nothing Phone 1 dilengkapi chipset Qualcomm Snapdragon 778G+ dengan dua varian RAM 8GB/ROM 128GB dan juga RAM 12GB/ROM 256GB
Nothing Phone 1 memiliki kapasitas baterai 4500mAH dengan dukungan fast charging 33 W dapat mengisi daya 50 persen dalam waktu 30 menit.
Nothing Phone 1 menggunakan OS (Operating Sistem) Android 12. Fitur lainnya yang terdapat pada Nothing Phone 1 yakni dual stereo speakers, dual SIM, USB Type-C, Bluetooth 5.2, NFC. Selain itu, Nothing Phone 1 sudah mendukung jaringan 5G di band n1, n3, n5, n7, n8, n20, n28, n38, n40, n41, n77, n78.
Dengan begitu apabila resmi masuk di Indonesia Nothing Phone 1 dapat menangkap sinyal 5G dari Telkomsel (n40 dan n1) dan Indosat Ooredoo Hutchison (n3)
Dikutip dari GSMArena, berikut daftar harga Nothing Phone (1):
- Nothing Phone 1 8/128 GB - 469 euro (sekira Rp 7 juta)
- Nothing Phone 1 8/256 GB - 499 euro (sekira Rp 7,5 juta)
- Nothing Phone 1 12/256 GB - 549 euro (sekira Rp 8,2 juta)
Nothing Phone 1 diperdagangkan di beberpaa negara yaitu Hong Kong, Taiwan, Makau, Thailand, Filipina, India, Singapura, Malaysia, Inggris, Finlandia, Prancis, Jerman, Hongaria, Israel, Italia, Denmark, Belanda, Norwegia, , Portugal, Republik Ceko, Rumania, Kroasia, , Arab Saudi, Spanyol, , Swedia, Swiss, Polandia dan UEA.
Demkian ulasan mengenai smart phone Nothing Phone 1 Jika dilihat dari spesifikasi yang di sebutkan tadi, Nothing Phone 1 tidak kalah bersaing dengan produk Samsung bahkan iPhone ataupun merek smart phone yang ada dipasaran Indonesia. ***