Sebab, menurutnya, jika dijadikan sebagai alat atau bahan mencari kesalahan terkait politik, maka tak akan ada habisnya.
Baca Juga: Cek Fakta: Ulama Dikabarkan Halakan Darah Gus Arya Sang Penantang Allah, Simak Kebenarannya
“Kalau janggal, janggalnya apa? Kalau cari kesalahan untuk alat politik ya nggak ada habisnya. Nggak ada habisnya kalau cari kesalahan. Lha kan memang kayak gitu satu grup sama Kopi Kenangan, itu sama. Lha apa yang dipermasalahkan,” pungkasnya.
Setelah melakukan penelusuran, dapat disimpulkan bahwa kabar mengenai bisnis cebong Gibran mendapat suntikan dana Rp17 Milyar tersebut ramai beredar di platform Facebook tersebut merupakan berita bohong dan menyesatkan.
Faktanya konten tersebut sudah dimanipulasi dan bukan bisnis cebong serta suntikan dana 17 Milyar, melainkan bisnis es doger yang mendapatkan suntikan dana 71 Milyar.***