PORTAL NGANJUK – Jagat maya tengah dihebohkan dengan kabar bahwa polisi Tiongkok sedang menyelundup ke Indonesia.
Entah apa tujuan mereak datang ke Indonesia, yang pasti beredarnya kabar tersebut membuat sejumlah warganet bertanya-tanya.
Kabar tersebut beredar menyebutkan bahwa Polisi Tiongkokberada di Indonesia. Kabar tersebut santer beredar di media sosial.
Akun Facebook yang bernama Misra Jiwaku membagikan kabar tersebut pada 19 Januari 2022.
Akun Facebook tersebut mengunggah video yang memperlihatkan salah satu dari anggota polisi tersebut berbahasa Mandarin dengan narasi sebagai berikut:
Dikutip PORTAL NGANJUK dari laman madcom.id darihasil penelusuran, yang menyebut bahwa Polisi Tiongkok berada di Indonesia adalah salah.
Kabar tersebut tidak benar atau hoaks belaka. Faktanya polisi dalam video adalah polisi Indonesia yang mengucapkan Tri Brata dalam bahasa Mandarin.
Video tersebut sering digunakan sebagai bahan hoaks. Karena bahasanya yang mendarin sering dikaitkan denga tiongkok.
Padhal viideo tersebut sudah sering beredar namun diberi narasi yang berbeda. Sebelumnya narasinya bahwa polisi mengubah Pancasila dengan Bahasa Tiongkok.
Namun video tersebut memperlihatkan kegiatan Sekolah Bahasa (Sebasa) di Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Lemdiklat Polri).
Lembaga pendidikan Polri yang mengajarkan lima bahasa asing untuk seluruh anggota Polri, yakni bahasa Indonesia (bagi siswa Mancanegara), bahasa Inggris, Perancis, Mandarin, Arab dan Jepang.
Jadi dapat di simpulkan bahwa beredarnya kabar tersebut tidak benar, bisa disebut sebagai hoaks.
Baca Juga: Cek Fakta: Dunia Hiburan Berduka, Aktor Kembar Ini Dikabarkan Meninggal, Benarkah?
Karena polisi dalam video adalah polisi Indonesia yang mengucapkan Tri Brata dalam bahasa Mandarin.
Informasi ini jenis hoaks false context (konteks keliru). False context adalah sebuah konten yang disajikan dengan narasi dan konteks yang salah.
Berita yang disajikan dalam konteks bisa dari aspek, namun tidak disajikan dengan sebagaimana mestinya.***