Jika ditanya untuk apa sekolah, jawaban yang paling umum adalah untuk mencari kerja.
Apalagi sekolah-sekolah yang memberi embel-embel, nanti setelah lulus dijamin kerja.
Hal itu secara tidak langsung adalah tindakan dogmatis pada masyarakat bahwa sekolah hanya untuk mencari kerja
Sebagian besar dari kita pasti pernah mengalami letihnya mencari suatu pekerjaan.
Dalam hal mencari kerja, yang paing krusial adalah berkas lamaran kerja.
Hal itu tidak bisa dilakukan secara asal-asalan dan alakadarnya.
Dikutip oleh PORTAL NGANJUK dari akun isntagram @junarsyi, setidaknya ada tiga hal yang perlu diperhatikan.
- Tidak Mengirim Dokumen yang Diminta
Para pencari kerja sebaiknya tidak mengabaikan hal ini. Dalam suatu berkas lamaran kerja, kelengkapan berkas adalah yang paling vital. Sebelum mengirim dokumen lamaran kerja, baca dulu dengan lebih teliti. Cek terlebih dahulu dokumen apa yang diminta, pastikan semua berkas sudah benar-benar lengkap. Jika dokumen kurang atau tidak lengkap, sudah pasti HRD tidak akan melihat berkas berkas selanjutnya. Karena dianggap sudah gagal atau tidak memenuhi syarat.
- CV Terlal Padat Info
CV merupakan daya tarik yang paling utama bagi setiap pelamar kerja. Usahakan membuat CV dalam keadaan rapi, informasinya jelas dan detail serta jangan terlalu padat. Jangan menuliskan informasi yang tidak penting dalam CV. Gunakan foto resolusi tinggi pastikan gambar terlihat jelas dan tidak pecah. Idealnya, CV cukup satu halaman saja. Dikemas dengan menggunakan warna yang dapat menarik perhatian HRD.