Pengakuan Langsung Pelaku Pesugihan Gunung Kawi Bikin Merinding, Nyawa Jadi Taruhanya

- 10 Desember 2022, 14:30 WIB
Pengakuan Langsung Pelaku Pesugihan Gunung Kawi Bikin Merinding, Nyawa Jadi Taruhanya
Pengakuan Langsung Pelaku Pesugihan Gunung Kawi Bikin Merinding, Nyawa Jadi Taruhanya /Instagram @dukun

PORTAL NGANJUK – Berikut ini adalah pengakuan langsung dari pelaku Pesugihan gunung kawi.

Siapa yang tidak mengetahui Pesugihan gunung kawi, pesugihan ini memang sangat terkenal di Indonsia kusunya di Jawa Timur.

Banyak sumber yang mengatakan bahwa pesugihan gunung kawi sangatlah menjanjikan namun memiliki resiko yang cukup besar.

Lantas, resiko apakah yang harus dialami pelaku pesugihan gunung kawi? Berikut pengakuan exclusive dari pelaku.

Narasumber menuturkan, mengambil pesugihan di Gunung Kawi harus dilakukan sepenuh hati tanpa paksaan siapapun. Sekali sumpah terucap maka pelaku tidak dapat mundur dari praktik pesugihan.

Baca Juga: Link Nonton Connect (2022) Full Episode 1-6 Lengkap Sub Indo, Link Resmi Bukan di Dramaqu

Mitos yang berkembang, apabila melanggar sumpah dengan juru kunci pesugihan, akan mendapat kesialan di luar nalar hingga kematian.

Pelaku pesugihan Gunung Kawi biasanya dilakukan oleh seseorang yang tengah terlilit hutang hingga himpitan ekonomi. Karena gelap mata, pelaku pesugihan rela menggadaikan nyawa demi kekayaan semata.

“Ya awalnya to mas, saya terlilit hutang bank, dan rumah saya sebagai jaminannya. Walaupun ada penghasilan pun, tidak cukup untuk makan satu keluarga,” kata narasumber seperti dilansir dari Mapaybandung.com dengan artiekl “Ngeri! Pengakuan Pelaku Pesugihan Gunung Kawi, Ini Akibatnya Jika Mundur Setelah Sumpah”.

Narasumber yang enggan menyebutkan nama dan asalnya tersebut nekat melakukan pesugihan Gunung Kawi dan tidak memberitahu keluarga terdekat.

Mitos yang berkembang tentang tumbal yang akan diambil dari pesugihan Gunung Kawi bukanlah bualan semata. Menurutnya, terdapat dua jenis tumbal yang dapat diberikan saat ritual berlangsung.

Baca Juga: Profil dan Biodata Sofiatun Gudono, Ibu Erina Gudono yang Menikah Dengan Kaesang Putra Jokowi

“Ya itu tergantung, siapa yang akan ditumbalkan. Asal tumbalnya masih satu keluarga sendiri itu bisa,” ucap narasumber.

“Tapi alangkah baiknya jika pelaku pesugihan tersebut yang jadi tumbalnya (jual nyawa),” sambungnya.

Untuk melakukan ritual pesugihan Gunung Kawi, pelaku akan dibantu oleh seoarang juru kunci. Tidak jelas dimana sosok juru kunci yang dimaksud.

Hanya beberapa orang saja yang mengerti dan tahu keberadaan juru kunci pesugihan Gunung Kawi. Perlu dicatat, juru kunci makam dan pesugihan itu berbeda.

Juru kunci pesugihan Gunung Kawi ditemui secara sembunyi-sembunyi dan rahasia.

“Dalam pesugihan Gunung Kawi yang sudah saya lakoni tepatnya di malam Jumat Wage, saya dibatu juru kunci yang saya temui di Gunung Kawi,” tutur narasumber.

Ritual pertama pesugihan Gunung Kawi adalah mandi suci dengan kembang setaman dan memanjatkan doa.

Baca Juga: Resmi! UMK Nganjuk 2023 Rp 2.167.007, Naik Lebih Tinggi dari UMP Jawa Timur

Saat ritual ini, pelaku pesugihan tidak dapat mundur. Sumpah akan diambil dan disaksikan oleh makhluk penguasa Gunung Kawi.

“Kemudian saya disuruh mandi di tempat juru kunci. Lalu saya disumpah agar tidak mundur dari pesugihan ini,” tuturnya.

Setelah sumpah dan perjanjian diambil, pelaku pesugihan akan diantar ke sebuah tempat yang berada di tengah Gunung Kawi.

Lokasi ini disebut-sebut sebagai tempat meditasi atau tapabrata pesugihan.

“Bersemedi di tempat tersebut selama 9 hari 9 malam tepat di malam Jumat Wage dan jangan sampai takut,” ucap narasumber.

Pengakuan dari pelaku pesugihan Gunung Kawi ini sebagai pembelajaran agar tidak melakukan jalan pintas demi kekayaan semata.

Baca Juga: Link Nonton Reborn Rich Episode 9,10,11,12 Lengkap Sub Indo dan Jadwal Tayang, Langsung Klik Disini

Perlu dicatat jika sumpah yang telah terucap tidak dapat dibatalkan, risiko nyawa melayang sia-sia jika mundul di tengah ritual pesugihan Gunung Kawi ini.

Walaupun hidup bergelimang harta namun, di akhir hayat akan mengalami penyesalan karena tega menumbalkan keluarga sendiri untuk tumbal pesugihan Gunung Kawi.

Walaupun pesugihan gunung kawi sangat menjanjikan, namun ada resiko yang cukup besar bagi para pelaku pesugihan.***(Mochamad Wahyu Surya Hadita/Mapay Bandung)

Editor: Christian Rangga Bagaskara

Sumber: Mapay Bandung


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x