PORTAL NGANJUK - Pemakaman kenegaraan mantan Perdana Menteri (PM) Jepang yakni Shinzo Abe akan dilaksanakan di Tokyo pada hari ini.
Diketahui Shinzo Abe meninggal dunia lantaran dibunuh sekitar dua bulan yang lalu.
Dalam seremoni kenegaraan ini nantinya abu jenazah Abe akan dibawa ke lokasi yang berada di Nippon Budokan Hall dengan disambut tembakan kehormatan.
Baca Juga: 10 Manfaat Buah Naga Yang Tak Banyak Orang Ketahui
Sebagaimana dikutip dari Reuters dan AFP pada Selasa, 27 September 2022 ratusan warga Jepang telah mengantre untuk menunggu giliran meletakkan bunga di tempat yang telah disediakan.
Mereka mengantre di luar Nippon Budokan Hall, Tokyo sejak Selasa, 27 September 2022 pagi.
Diperkirakan sebanyak 4.300 orang yang akan menghadiri seremoni pemakaman kenegaraan Shinzo Abe.
Tidak hanya masyawarakat biasa saja, nantinya ada kurang lebih 48 pemimpin atau pejabat tinggi pemerintahan dari berbagai negara, baik itu yang masih aktif menjabat ataupun yang sudah tidak menjabat juga akan turut hadir.
Beberapa di antaranya merupakan Wakil Presiden Amerika Serikat (AS) yakni Kamala Harris, PM Australia Anthony Albanese, dan PM India Narendra Modi.
Namun, Kaisar Jepang yakni Naruhito dan Permaisuri Masako tidak turut hadir, mengingat keduanya merupakan tokoh nasional yang netral.
Akan tetapi, Putra Mahkota Akishino beserta istrinya diperkirakan akan hadir untuk menyerahkan bunga di akhir seremoni.
Adapun, seremoni akan digelar sekitar pukul 14.00 waktu setempat yang kemudian abu jenazah Abe akan dibawa ke lokasi dengan disambut 19 tembakan meriam dari para pengawal kehormatan Jepang.
Juru bicara pemerintah Jepang yakni Hirokazu Matsuno kemudian yang akan membuka seremoni, selanjutnya diikuti dengan alunan lagu kebangsaan Jepang serta momen mengheningkan cipta.
Sementara itu, Eulogi akan disampaikan oleh PM Jepang yakni Fumio Kishida beserta dengan deretan politikus Jepang lainnya.
Politikus Jepang itu termasuk Yoshihide Suga yang menjabat PM Jepang setelah Abe mengundurkan diri.
Sementara itu, seremoni pemakaman kenegaraan ini akan berlangsung kurang lebih selama 90 menit.
Diketahui, sebanyak puluhan ribu personel kepolisian akan dikerahkan untuk mengamankan jalannya seremoni tersebut.
Ruas jalanan di sekitar lokasi seremoni juga akan ditutup sementara, bahkan sejumlah sekolah juga akan diliburkan lantaran Jepang ingin menghindari kesalahan keamanan yang terjadi ketika pembunuhan Abe pada Juli lalu.
Pemakaman pribadi untuk Shinzo Abe telah digelar 12 Juli 2022 lalu, atau empat hari setelah ia tewas ditembak dari jarak dekat ketika sedang kampanye di wilayah Nara.
Pemakaman kenegaraan bagi Abe ini akan menjadi yang pertama sejak pemakaman mantan PM Shigeru Yoshida pada tahun 1967 silam.
Sementara itu, digelarnya pemakaman kenegaraan untuk Abe ini sempat menuai protes dari publik Jepang.
Hal itu dinilai pemakaman yang dibiayai dari uang wajib pajak itu tidak perlu digelar di tengah kesulitan ekonomi yang saat ini dialami warga Jepang.
Diketahui pemakaman kenegaraan Abe akan menghabiskan biaya sebesar 1,65 miliar Yen (Rp173 miliar).
Menurut Kishida, pemakaman kenegaraan itu merupakan cara untuk menghormati pencapaian Abe sebagai PM terlama Jepang, serta juga untuk membela demokrasi.***