Israel Bombardir Genjatan Hujan Roket Ke Hamas Semalam, Serangan Ditembakkan Dari Lebanon Selatan

7 April 2023, 12:25 WIB
Israel Bombardir Genjatan Hujan Roket Ke Hamas Semalam, Serangan Ditembakkan Dari Lebanon Selatan /Anadolu/

PORTAL NGANJUK - Kelompok Islam Hamas mengutuk agresi Israel IDF terhadap Libanon dalam serangan di dekat kota selatan Tirus, dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan Jumat pagi pada tanggal 7 April 2023

Kelompok Islam Hamas adalah organisasi perlawanan Palestina yang didirikan pada tahun 1987 dan berbasis di Jalur Gaza, Palestina, organisasi Hamas merupakan gerakan militan dan salah satu dari dua partai politik utama di wilayah Palestina.

Pada dini hari, Israel melakukan putaran kekerasan saat ini dimulai Selasa setelah bentrokan antara pasukan keamanan Israel dan Palestina di Masjid Al-Aqsa di situs Temple Mount titik nyala di Kota Tua Yerusalem dibersamai bom teror penembakan.

Baca Juga: Lagi-lagi, Polisi Israel Serang Masjid Al-Aqsa! Beberapa Jemaah Terluka!

Penyerangan Israel ke Lebanon Selatan menghantam dua terowongan yang dioperasikan oleh kelompok Hamas, dua lokasi berisi produksi senjata dan peluncur rudal anti-pesawat, sebagai pembalasan atas rentetan roket dari Gaza, Palestina serta dari Lebanon diserang pasukan Israel menyalahkan Hamas.

Pada dini hari Jumat pagi, Israel juga melancarkan serangan di Lebanon, menargetkan infrastruktur teroris milik Hamas, karena  Hamas memiliki kehadiran yang kuat di markas-markas pengungsi Palestina di Lebanon selatan.

Sebanyak sembilan roket gagal melintasi perbatasan, 12 roket beserta bom ditembakkan ke arah laut, sedangkan 14 roket mendarat di daerah terbuka di Israel, satu mendarat di daerah berpenduduk di Israel dan delapan dicegat oleh sistem pertahanan udara Iron Dome.

Sebuah rudal jatuh di sebuah rumah petani di dekat markas ​​​​menyebabkan kerusakan material, Saluran Hizbullah pro-Iran Al-Manar melaporkan bahwa penembakan itu menargetkan tiga area di Lebanon selatan, sebagaimana dilansir The Time Of Israel pada tanggal 7 April 2023.

Sebelum Penyerangan Kembali Di Hamas

Baca Juga: Perusahaan Apple Dikabarkan Akan PHK Massal 2023! Ikuti Jejak Amazon, Google Dan Microsoft

Terjadi penyerangan kembali Israel kepada Palestina terjadi hari pertama di bulan suci Ramadan 1444 H pada Kamis 23 Maret 2023, Pada Ramadan tahun sebelumnya diberitakan terjadi bentrokan antara polisi Israel dan warga Palestina, di sekitar kawasan Masjid Al Aqsa.

Pada tanggal 5 April 2023, diberitakan Polisi Israel melakukan penyerangan di Masjid Al-Aqsa, Yerusalem Timur kepada Jemaah Palestina yang sedang beribadah.

Menanggapi hal ini Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memberikan sanksi berat kepada Israel, Serangan brutal polisi Israel di Masjid Al Aqsa, Yerusalem Timur menciderai hingga menewaskan ribuan umat islam saat beribadah.

Dilihatnya gambar-gambar pada rapatnya, Menurut Dujarric, Guterres, PBB, sangat terkejut dengan kebiadabam dan kebrutalan pasukan Israel melakukan pemukulan hingga menewaskan ribuan warga Palestina di dalam Masjid Al Aqsa, Yerusalem Timur.

Tak hanya PBB saja melainkan Menlu Turkiye Mevlut Cavusoglu menyebut Israel harus segera mengakhiri serangan itu telah melanggar kesucian kompleks tersebut selama bulan suci Ramadan dan mengambil langkah yang akan mengganggu status historisnya.

Yang dimaksud Menlu Turkiye Mevlut Cavusoglu pada status historisnya adalah Israel menduduki Yerusalem Timur selama Perang Arab-Israel pada tahun 1948-1967, pada tanggal 3 April 1949 Israel dan Arab bersepakat melakukan gencatan senjata.

“Kami telah memperingatkan mereka untuk mencegah provokasi semacam itu, terutama selama Ramadhan,” selama kunjungan Menteri Luar Negeri Israel Eli Cohen ke Turkiyedan pertemuannya dengan Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan.***











Editor: Muhafi Ali Fakhri

Tags

Terkini

Terpopuler