PORTAL NGANJUK - Pembibitan gurita laut dalam, hanya sepertiga yang diketahui keberadaannya, telah ditemukan di lepas pantai Kosta Rika, menurut Schmidt Ocean Institute.
Para ilmuwan dapat melihat pembibitan gurita aktif dan menyaksikan bayi menetas saat menjelajahi gunung laut dalam, berada pada gunung bawah air yang memfasilitasi keanekaragaman hayati di laut dalam, kata para ilmuwan.
Penemuan ini terdiri beberapa tim yakni berasal juga dari 18 ilmuwan internasional menemukan pembibitan di lubang hidrotermal bersuhu rendah sekitar 9.000 kaki di bawah permukaan laut.
Baca Juga: Inilah Profil 5 Para Penumpang Kapal OceanGate Yang Hilang Disekitar Bangkai RMS Titanic
Para ilmuwan percaya gurita itu berpotensi spesies baru Muusoctopus, sekelompok gurita laut dalam berukuran kecil hingga sedang tanpa kantung tinta, kata Schmidt Ocean Institute dalam sebuah pernyataan.
Para ilmuwan menggunakan robot bawah air, ROV SuBastian, untuk mengamati gunung bawah laut dan bayi gurita.
Para ilmuwan membuat penemuan tersebut saat melakukan ekspedisi 19 hari mempelajari keanekaragaman hayati gunung laut yang tidak terlindungi di lepas pantai Kosta Rika, menurut Schmidt Ocean Institute.
Menyaksikan spesies menetas membantah gagasan bahwa daerah itu tidak ramah untuk mengembangkan gurita, menurut Schmidt Ocean Institute.
Schmidt Ocean Institute didirikan pada tahun 2009 oleh Wendy dan Eric Schmidt, mantan CEO Google untuk mendukung penelitian ilmiah tentang laut.
Baca Juga: Perang Rusia-Ukraina: Bos Wagner Group, Yevgeny Prigozhin Sebut Konflik Ini Didasari Kebohongan
Adanya penemuan ini juga memperkuat gagasan bahwa beberapa spesies gurita laut berada untuk ventilasi hidrotermal bersuhu rendah ketika pembuahan.
“Penemuan pembibitan gurita aktif baru lebih dari 2.800 meter di bawah permukaan laut di perairan Kosta Rika membuktikan bahwa masih banyak yang harus dipelajari tentang Lautan kita,” kata Direktur Eksekutif Schmidt Ocean Institute, Dr. Jyotika Virmani dilansir indiatimes.com (02/07/2023).
Mereka mengatakan bahwa selama melakukan ekspedisi, lima gunung laut yang belum pernah dilihat sebelumnya di sudut barat laut perairan Kosta Rika.
Pantai Kosta Rika juga pernah dieksplorasi sebelumnya, serta ratusan hewan, banyak di antaranya ternyata diduga terdapat spesies baru, kata Institut Kelautan Schmidt dalam sebuah pernyataan.