PORTAL NGANJUK – Prajurit Azov memiliki strategi yang tak biasa dalam menakut-nakuti lawannya yakni tentara Muslin Chechnya di Ukraina.
Prajurit Azov mengoleskan lemak babi ke pelurunya untuk mengancam pasukan tentara Muslim dari Chechnya yang datang ke Ukraina untuk menggulingkan pemerintahan.
Azov merupakan kelompok paramiliter di Negara Ukraina dengan ideologi ultranasionalis.
Azov disebut-sebut ingin menggaungkan lagi supremasi kulit putih.
Prajurit Azov yang telah mengoleskan lemak babi ke pelurunya, juga memberikan pesan ancaman untuk tentara Chechnya.
"Wahai saudara Muslim, kalian tidak akan masuk surga di negara kami. Silakan pulang. Di sini, kalian akan menjumpai masalah besar. Terima kasih atas perhatiannya," ujarnya.
Kehadiran pasukan Azov menjadi salah satu alasan utama Presiden Rusia Vladimir Putin mengerahkan operasi militer ke Negara Ukraina.
Vladimir Putin khawatir jika pasukan Azov akan membangkitkan lagi nilai-nilai Nazi di Negara Ukraina.