Kumpulan Foto dan Video Jenazah Tangmo Nida Tanpa Sensor Beredar di Media Sosial, Meninggal karena Dibunuh?

- 7 Maret 2022, 11:42 WIB
Beredar luas di media sosial foto jenazah Tangmo Nida tanpa sensor, netizen berpendapat bahwa ia meninggal karena dibunuh./ Instagram @note_melony
Beredar luas di media sosial foto jenazah Tangmo Nida tanpa sensor, netizen berpendapat bahwa ia meninggal karena dibunuh./ Instagram @note_melony /

Hanya satu saksi, menurut Bangkok Post, yang menyatakan perahu itu "meluncur" ke depan di dalam air, menimbulkan keraguan tentang apa yang menyebabkan Tangmo itu jatuh ke Sungai Chao Phraya Kamis 24 Februari 2022 lalu.

Saksi lain menyatakan Tangmo Nida turun dari belakang perahu saat buang air kecil, yang saat itu banyak diliput media.

Setelah polisi melakukan wawancara putaran kedua awal pekan ini dan melanjutkan tayangan ulang 5 hari mereka dari peristiwa tersebut dengan saksi.

Hal itu menimbulkan banyak ketidakpercayaan dari polisi dan detektif netizen online, yang kini telah mendiskreditkan narasi tersebut sebagai tipuan.

Baling-baling speedboat, yang telah dilepas untuk dianalisis, disambungkan kembali selama peragaan ulang.

Namun, baling-baling speedboat itu jatuh ke dasar sungai dan ditemukan oleh penyelam, memungkinkan pemeragaan untuk melanjutkan.

Menurut sumber polisi yang dilaporkan oleh Bangkok Post, lima teman aktris Thailand Nida "Tangmo" Ptharaveerapong yang berada di speedboat ketika dia jatuh ke laut dan tenggelam Kamis lalu mungkin menghadapi tuduhan kelalaian yang menyebabkan kematian dan membuat pernyataan palsu.

Baca Juga: Viral Foto Jenazah Artis Thailand Tangmo Nida di Medsos, Netizen: Feelingku Disiksa Dulu dan Diceburin

Lima teman perahu Tangmo adalah Idsarin "Gatick" Juthasuksawat, wanita lain, Wisapat "Pasir" Manomairat, seorang pria, Nitas "Pekerjaan" Kiratisoothisathorn, pemilik perahu, Tanupat "Por" Lerttaweewit, dan seorang kapten tanpa izin, Phaiboon "Robert" Trikanjananun.

Kelima sahabat itu masih berstatus saksi, bukan tersangka, padahal Tangmo Nida sudah meninggal seminggu yang lalu. Por dan Robert telah didakwa dengan mengoperasikan kapal pesiar yang tidak sah dan menyebabkan kematian akibat kelalaian mereka.

Halaman:

Editor: Alfan Amar Mujab

Sumber: Denpasar Update


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x