Museum V&A Gelar Pameran Evolusi Pakaian Pria, Claire Wilcox: Pertemuan Pakaian Zaman Dulu dan Sekarang

- 16 Maret 2022, 19:30 WIB
Ilustrasi Pameran
Ilustrasi Pameran /Shammil Fachrial Suryapraja

PORTAL NGANJUK - Pameran yang diselenggarakan oleh museum Victoria dan Albert (V&A) di Inggris mengangkat tema yang bertajuk “Maskulinitas Fashion: The Art of Menswear

Pameran di museum V&A ini dimaksudkan untuk menghubungkan mode pakaian pria modern dan masa lampau.

Pameran ini akan dibuka pada Sabtu, 19 Maret 2022 mendatang dan akan dihiasi oleh lebih dari 100 karya di Museum V&A, juga menampilkan rancangan busana kontemporer dari Versace, Calvin Klein, dan Martine Rose.

"Kami ingin mempertemukan pakaian zaman dulu dengan saat ini dan mencoba untuk menunjukkan kesetaraan cara laki-laki dalam berpakaian,” ungkap Claire Wilcox salah satu co-kurator pameran yang dilansir dari The Guardian.

 Baca Juga: Link Nonton Anime Leadale no Daichi nite Episode 11 Sub Indo Resolusi hingga 1080p Legal dan Jernih

Bekerja sama dengan label fashion ternama Gucci, Alessandro Michele selaku direktur kreatif dari Gucci dianggap telah memahami tentang mode agar menjadi lebih netral antar gender dan memisahkan pakaian pria dari maskulinitas beracun.

Pameran ini mencoba untuk menunjukkan bahwa laki-laki selalu mengekspresikan identitas gender mereka melalui pakaian yang dikenakan.

"Ada pertanyaan kontemporer tentang visibilitas, jika Anda melihat kembali pada abad 19, 18, dan bahkan 17, orang-orang tidaklah konformis gender begitupun sebaliknya mereka mengekspresikan diri melalui pakaian mereka," jelas Rosalind McKever, co-kurator Wilcox.

Wilcox juga menambahkan bahwa mustahil untuk menampilkan seluruh pakaian pria dalam satu acara.

 Baca Juga: Link Nonton dan Streaming Anime Tensai Ouji no Akaji Kokka Saisei Jutsu Episode 1-10 Subtitle Indonesia

Ia berharap untuk semakin diperbanyak pameran busana maskulinitas ini. 

Pameran dibagi menjadi tiga tema yaitu “Undressed” tanpa pakaian sebagai eksplorasi dari citra tubuh laki-laki, “Redressed dengan melihat masa lalu dan masa depan di beberapa pakaian, dan “overdressed” menampilkan tiga gaun.

Ketiga gaun tersebut diantaranya tuksedo Billy Porter yang dirancang oleh Christian Siriano, yang ia kenakan di Oscar tahun 2019.

Baca Juga: Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy Z Flip, Hp Lipat 5G yang Ringkas Masih Layak!

Rancangan Alessandro Michele untuk gaun Gucci dan jaket disesuaikan oleh Harry Styles sebagai bintang sampul pria solo pertama US Vogue pada tahun 2020.

Gaun pengantin yang dikenakan oleh Bimini Bon-Boulash di final RuPaul's Drag Race UK.***

Editor: Christian Rangga Bagaskara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah