PORTAL NGANJUK – Setiap manusia pasti mengalami cobaan dalam hidup yang berganti-ganti.
Ada yang bisa menghadapi cobaanya dan juga ada yang tak mampu untuk menghadapinya.
Namun, dalam sebuah ceramah Ustadz Khalid Basalamah pernah memberikan tips agar terhindar dari cobaan dalam hidup.
Berikut tips yang diberikan oleh Ustadz Khalid Basalamah yang dilansir dari Portaljember.com dengan artikel “Ustadz Khalid Basalamah Berikan Tips agar Terhindar dari Segala Bencana Maupun Cobaan dalam Hidup”.
Baca Juga: Miliki Motor Vespa? Ini 7 Alat Penting yang Harus Selalu Kamu Bawa!
Ustadz Khalid Basalamah menyampaikan bahwa penyambung lidahnya Rasulullah adalah para ulama dan para da'i.
Dalam surah Al-Anfal ayat 54 tentang Fir'aun, "Keadaan mereka (Orang-orang yang telah Allah binasakan) serupa dengan keadaan Fir'aun dan pengikut-pengikutnya serta orang-orang yang sebelumnya Fir'aun. Mereka mendustakan ayat-ayat Tuhan-Nya, maka Kami membinasakan mereka yang disebabkan dosa-dosanya, dan Kami tenggelamkan Fir'aun beserta pengikut-pengikutnya, dan semuanya adalah orang-orang dzalim," kata Ustadz Khalid Basalamah.
Maka kata Ustadz Khalid Basalamah, "Barang siapa yang membangkang hukum Allah, maka akan sama nasibnya seperti Fir'aun dan pengikutnya."
Baca Juga: Viral di TikTok, Ini Resep Camilan Potato Cheese agar Gurih dan Tidak Bantet!
Bahkan Ustadz Khalid Basalamah menegaskan hal ini bisa terjadi kepada siapapun yang mengaku muslim. Dan yang benar menurut Ustadz Khalid Basalamah adalah, "Otak kita yang adaptasi, mempelajari dan kemudian kita coba lunakkan dan konekkan antara otak kita dengan hati nurani agar kita bisa mengamalkan, puasa, shalat dan menerima bagaimana malaikat maut datang mencabut ajal."
Adanya orang yang tidak menerima ajaran Allah, menurut Ustadz Khalid Basalamah disebabkan oleh hal di atas. Dimana penolakan tersebut dilandasi oleh otak-otak orang-orang tersebut yang tidak masuk akal.
Begitu juga dengan surah Muhammad ayat 13 dijelaskan oleh Ustadz Khalid Basalamah, "Betapa banyak hai Muhammad, negeri yang penduduknya yang lebih kuat daripada penduduk negerimu, negeri yang telah mengusirmu itu. Kami telah membinasakan mereka karena penolakan mereka pada Rasul, maka tidak ada seorang penolongpun pada mereka."
Baca Juga: Lakukan Cara Ini Jika Anak Masih Pilih-pilih Makanan, Dijamin Ampuh!
Ini terjadi menurut Ustadz Khalid Basalamah pada saat Nabi Muhammad berdakwah lebih dari 10 tahun di Mekkah, dan ditolak dakwahnya. Yang beriman menurut Ustadz Khalid Basalamah hanya 153 orang.
Dan kata Ustadz Khalid Basalamah 10 tahun berdakwah bukanlah hal yang singkat, namun hanya sedikit yang beriman. Maka dari itu Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan bahwa Nabi Muhammad SAW mencoba keluar dari Mekkah, dan mencari lokasi dakwah yang baru.
Dan kota Ta'if adalah tujuan dari Nabi Muhammad SAW. Kota ini menurut Ustadz Khalid Basalamah berjarak kurang lebih 70-80 Km dari kota Mekkah.
Ustadz Khalid Basalamah juga menyampaikan banyak jamaah yang menunaikan ibadah umroh mampir di kota tersebut.***(Sigit Priyohardi Saputro/Portal Jember).