PORTAL NGANJUK – Gambaran indah tentang surga membuat setiap manusia ingin hidup kekal abadi disana.
Di dalam Al Qur’an menjelaskan ada dua syarat agar bisa meraih surga, yakni mereka yang beriman dan yang berbuat baik.
Lantas, adakah tempat di surga bagi Non Muslim? Benarkah Non Muslim tidak kafir? Apakah Muslim dan Non Muslim bertemu di surga?
Agama Islam, Nasrani, dan Yahudi mengusung klaim keselamatan umatnya masing-masing.
Nabi Muhammad SAW yang membawa ajaran Islam ditolak oleh Ahlul Kitab, mereka mengklaim agamanya yang paling benar dan pemeluk agama yang selamat.
Baca Juga: Simak Cara Menjaga Kesehatan Lambung ala Rasulullah, Caranya Mudah!
Selain umat Yahudi dan Nasrani yang merasa paling benar dijelaskan dalam Al Qur’an.
Allah SWT berfirman :
“Dan mereka (Yahudi dan Nasrani) berkata: “Sekali-kali tidak akan masuk surga kecuali orang-orang (yang beragama) Yahudi atau Nasrani”. Demikin itu (hanya) angan-angan mereka yang kosong belaka. Katakanlah: “Tunjukanlah bukti kebenaranmu jika kamu dalah orang yang benar”. (QS. Al-Baqarah: 111)