Network
PORTAL NGANJUK – Puasa Ramadhan adalah puasa wajib bagi seluruh umat muslim di seluruh dunia.
Puasa artinya menahan diri dari segala hawa napsu seperti makan, minum, amarah, dan napsu syahwat.
Puasa adalah ibadah wajib maka hukumnya adalah dosa besar jika tidak menunaikannya.
Namun, adakalanya seseorang pura-pura puasa dengan maksud dan tujuan tertentu.
Lantas seperti hukum pura-pura ikut puasa ramadhan? Buya Yahya memberi penjelasannya terkait hal tersebut.
Baca Juga: Jadwal Sholat, Buka Puasa, dan Imsakiyah Kota Bandung dan Jakarta Hari Ini 2 Ramadhan 1443 H
Menurut Buya Yahya meskipun pura-pura ikut puasa, hal tersebut juga akan jadi sia-sia saja dan tidak ada gunanya.
Dikutip oleh PORTAL NGANJUK dari kanal YouTube Al-Bahjah TV, berikut penjelasan Buya Yahya.
Buya Yahya mengatakan, selama tidak berhalangan maka jangan sampai meninggalkan puasa Ramadhan.
