Jika berdasarkan tafsir Masyhuril Khamis, disebutkan jika malam Nuzulul Quran terjadi pada 17 Ramadhan 610M, tepat saat Nabi Muhammad SAW memasuki usia ke 41 tahun.
Tafris tersebut merujuk pada Q.S Al-Anfal ayat 41, yaitu saat malam diturunkannya Al-u’an terjadi saat pasukan Muslim bertemu kaum Quraisy saat perang Badar, yaitu saat malam hari ke 17 Ramadhan.
۞ وَاعْلَمُوا أَنَّمَا غَنِمْتُمْ مِنْ شَيْءٍ فَأَنَّ لِلَّهِ خُمُسَهُ وَلِلرَّسُولِ وَلِذِي الْقُرْبَىٰ وَالْيَتَامَىٰ وَالْمَسَاكِينِ وَابْنِ السَّبِيلِ إِنْ كُنْتُمْ آمَنْتُمْ بِاللَّهِ وَمَا أَنْزَلْنَا عَلَىٰ عَبْدِنَا يَوْمَ الْفُرْقَانِ يَوْمَ الْتَقَى الْجَمْعَانِ ۗ وَاللَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
Artinya: "Dan ketahuilah, sesungguhnya segala yang kamu peroleh sebagai rampasan perang, maka seperlima untuk Allah, Rasul, kerabat Rasul, anak yatim, orang miskin dan ibnu sabil, (demikian) jika kamu beriman kepada Allah dan kepada apa yang Kami turunkan kepada hamba Kami (Muhammad) di hari Furqan, yaitu pada hari bertemunya dua pasukan. Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu," (Q.S. Al Anfal ayat 41).
Maka bisa diprediksi untuk tahun sebelum, tahun ini, dan tahun selanjutnya Nuzulul Qur’an akan diperingati pada malam ke 17 Ramadhan. Lalu apa keutamaan Nuzulul Qur'an? sehingga umat muslim sangat gencar mencari dan memperingatinya setiap tahun pada puasa Ramadhan?
Keutamaan Nuzulul Qur’an
Dalam firman Allah SWT:
هُوَ الَّذِي يُنَزِّلُ عَلَى عَبْدِهِ ءَايَاتٍ بَيِّنَاتٍ لِيُخْرِجَكُمْ مِنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِ وَإِنَّ اللَّهَ بِكُمْ لَرَءُوفٌ رَحِيمٌ
Dialah yang menurunkan kepada hamba-Nya ayat-ayat yang terang (Al-Qur’an) supaya Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya. Dan sesungguhnya Allah benar-benar Maha Penyantun lagi Maha Penyayang terhadapmu (Al-Hadiid: 9).