Jangan Lewatkan 5 Amalan ini di 10 Malam Terakhir Ramadan!

- 13 April 2023, 17:05 WIB
Jangan Lewatkan 5 Amalan ini di 10 Malam Terakhir Ramadan!
Jangan Lewatkan 5 Amalan ini di 10 Malam Terakhir Ramadan! /Freepik/

PORTAL NGANJUK – Terasa, kita sudah mulai memasuki 10 hari bulan Ramadan. Minggu-minggu terakhir kita meninggalkan bulan yang penuh berkah ini. Oleh karena itu, jangan sampai justru lengah dalam beribadah.

Lakukan 5 amalan ini di 10 malam terakhir bulan Ramadan untuk mendapatkan berkah dan kebaikannya, seperti yang dilansir dari islam.nu.or.id, antara lain;

  1. Mengajak Orang Lain Qiyamullail

Kita dianjurkan mengajak orang lain untuk bersama menghidupkan malam 10 hari terakhir Ramadan. Contohnya apabila dalam konteks keluarga: suami bisa membangunkan istrinya sholat malam, ayah yang mengajak anak-anaknya I’tikaf di masjid, dan masih banyak lagi.

Dasar kesunahan ini adalah hadits riwayat Sayyidah Aisyah yang artinya, “Jika telah datang 10 hari yang terakhir (di bulan Ramadan), Nabi Muhammad mengencangkan sarungnya, menghidupkan malam-malamnya (dengan beribadah), dan membangunkan keluarganya (untuk beribadah).” (HR Bukhari dan Muslim)  

 

  1. Perbanyak I’tikaf

 I’tikaf merupakan salah satu ibadah yang dianjurkan pada momen ini. Caranya dengan berdiam diri di dalam masjid dan menyibukkan diri dengan beribadah seperti shalat sunnah, berdzikir, membaca Al-Qur’an, dan sebagainya.

Hal ini sesuai dengan hadits riwayat Sayyidah Aisyah yang artinya, “Dari ‘Aisyah RA, dia berkata, ‘Sesungguhnya Nabi saw beri’tikaf pada sepuluh terakhir bulan Ramadhan sampai beliau wafat.’” (HR Al-Bukhari dan Muslim).

  1. Membersihkan Badan

Salah satu anjuran ketika akan melakukan ibadah adalah dengan membersihkan tubuh dan memakai wewangian. Demikian juga saat malam sepuluh terakhir Ramadan, kita dianjurkan untuk melakukan hal yang sama. Dalam hadits riwayat Sayyidah Aisyah disebutkan bahwa, “Ketika memasuki bulan Ramadan, Rasulullah bangun malam (untuk beribadah) dan juga menggunakannya untuk tidur. Begitu masuk sepuluh hari terakhir, beliau kencangkan sarung, menjauhi istri-istrinya (untuk beribadah), mandi antara dua adzan (dua waktu shalat magrib dan isya).” (RH Ibnu Abi ‘Ashim).

  1. Bersungguh-Sungguh Raih Lailatul Qadar

Malam sepuluh terakhir di bulan Ramadan merupakan momen paling potensial terjadinya peristiwa Lailatul Qadar. Oleh sebab itu, pada kesempatan ini kita dianjurkan untuk bersungguh-sungguh meraih malam yang lebih utama dibanding seribu bulan ini. Caranya tentu dengan memperbanyak ibadah pada malam harinya. Rasulullah pernah bersabda yang berarti, “Carilah lailatul qadar pada sepuluh malam terakhir di bulan Ramadan.” (HR Al-Bukhari dan Muslim)

Halaman:

Editor: Yusuf Rafii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x