Diprediksi akan Terjadi Gerhana Matahari di Indonesia, Kemenag Himbau Umat Muslim Melaksanakan Sholat Gerhana

- 19 April 2023, 08:22 WIB
Diprediksi akan Terjadi Gerhana Matahari di Indonesia, Kemenag Ajak Umat Muslim Melaksanakan Sholat Gerhana
Diprediksi akan Terjadi Gerhana Matahari di Indonesia, Kemenag Ajak Umat Muslim Melaksanakan Sholat Gerhana /

PORTAL NGANJUK – 6 Maret 2023, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG, memprediksi akan terjadi fenomena Gerhana Matahari Hibrid (GMH) pada 20 April 2023 mendatang di beberapa wilayah Indonesia.

Menanggapi fenomena langka tersebut, Kementerian Agama mengajak umat Muslim melaksanakan Shalat Gerhana Matahari atau Shalat Kusuf pada tanggal 20 April 2023.

Kamaruddin Amin, Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama, dalam Antara menyampaikan "Insyaallah pada 20 April 2023, bertepatan 29 Ramadhan 1444 H, akan terjadi gerhana Matahari hibrida di seluruh wilayah Indonesia," ucapnya.

Berdasarkan data astronomis yang didapatkan dari BMKG, Gerhana Matahari Hibrida akan terjadi di hampir seluruh wilayah Indonesia kecuali wilayah utara Provinsi Aceh pada 20 April 2023 nanti.

 

Dilansir dari bmkg.co.id, dijelaskan bahwa bahwa Gerhana Matahari Hibrid terjadi ketika matahari, bulan, dan bumi tepat segaris sehingga di suatu tempat tertentu terjadi peristiwa piringan bulan yang teramati dari bumi lebih kecil daripada piringan matahari dan tempat tertentu lainnya terjadi peristiwa piringan bulan yang teramati dari bumi sama dengan piringan matahari.

Akibatnya, ketika puncak gerhana di suatu tempat tertentu, matahari akan tampak seperti cincin, yaitu gelap di bagian tengahnya dan terang di bagian pinggirnya, sedangkan di tempat tertentu lainnya, matahari seakan-akan tertutupi bulan.

Gerhana Matahari Hibrid pada 20 April 2023 yang melewati wilayah Indonesia berupa Gerhana Matahari Total dan Gerhana Matahari Sebagian. Perlu diketahui, wilayah Indonesia tidak mengalami Gerhana Matahari Cincin.

Kamaruddin Amin, memperkirakan Gerhana Matahari Hibrid di Indonesia akan terjadi paling awal di wilayah Jawa Barat pukul 09.26 WIB dan waktu kontak paling akhir terjadi di Papua pukul 15.30 WIB.

Halaman:

Editor: Yusuf Rafii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x