PORTAL NGANJUK- Bantuan langsung tunia (BLT) minyak goreng dari pemerintah siap disalurkan, berikut penjelesannya.
Seperti yang telah diketahui bahwa harga kebutuhan pokok yaitu minyak goreng melambung tinggi.
Kenaikan harga minyak goreng dipasaran yang didahului dengan kelangkaan minyak goreng bersubsidi dengan harga 1 liter Rp 14.000 dan 2 liter Rp 28.000.
Subsidi pemerintah yang resmi dicabut pada Minggu 20 Maret 2022 kemarin membuat harga minyak kembali melambung.
Baca Juga: Kapan BLT Minyak Goreng Diberikan? Berikut Penjelasan Kemensos, Lengkap dengan Daftar Penerimanya
Kemenkeu yang dikutip dari Antara menyatakan bahwa telah menyiapkan Rp 6,9 Triliun untuk BLT minyak goreng yang akan disalurkan pada April, Mei dan Juni.
Sebanyak 20,5 juta keluarga penerima manfaat bantuan sosial program keluarga harapan (PKH) dan 2,5 juta pedagang kaki lima (PKL) makanan akan menerima BLT minyak goreng.
Bantuan ini akan disalurkan segera pada awal April, yang kemudian menyusul bantuna April dan Mei akan didistribusikan pada 21 April.
Besaran anggaran BLT minyak goeng adalah Rp. 100.000 yang akan diberikan dalam rentan 3 bulan hingga total jumlah dana yang dibrikan sebesar Rp 300.000.
Dengan tambahan BLT minyak goreng, keluarga penerima manfaat mendapatkan total Rp. 500.000 di bulan April untuk program BPNT, PKH dan BLT.
Terkait penyaluran bantuan minyak goreng pada pedagang kaki lima diketahui bahwa akan disalurkaan melalui TNI/POLRI yang memiliki data-data terkait pedagang.
BLT minyak goreng menjadi angin segar bagi para pedagang dan masyarakat dengan kondisi ekonomi yang tersulitkan akibat kenaikan harga minyak goreng yang melambung tinggi. ***