Disebut Minim Pencitraan, Prabowo Dinilai Cocok Jadi Calon Presiden 2024 Menggantikan Jokowi

14 April 2022, 15:21 WIB
Disebut Minim Pencitraan Politik, Prabowo Dinila Cocok Jadi Calon Presiden 2024 Menggantikan Jokowi /Foto: Instagram @prabowo /

PORTAL NGANJUK – Pengamat menilai Elektabilitas Prabowo Subianto dinilai masih cukup positif bila dicalonkan sebagai presiden pada saat ini.

Sejumlah Pendekatan yang dilakukan Prabowo juga sejauh ini dinilai tanpa banyak gimmick atau pencitraan politik.

Hal tersebut dinyatakan oleh pengamat politik, Surya Vandiantara, dalam keterangannya, Rabu, 13 April 2022.

Baca Juga: Setumpuk Kebohongan Jokowi Diungkit, Pemerintah Disebut Berpihak Saja pada Janjinya, Tak Perlu ke Rakyat

Menurutnya, pendekatan Prabowo dalam meraih simpati publik saat ini cukup baik.

Prabowo dinilainya meraih simpati publik tanpa perlu pencitraan maupun gimmick politik.

"Jika merujuk pada hasil survei, tentu Prabowo merupakan kandidat dengan pendekatan terbaik," kata Surya.

Walaupun belakangan jarang muncul dalam kapasitas sebagai Ketua Umum Gerindra ataupun Capres 2024,Surya mengatakan, Prabowo memiliki kekuatan dalam banyak capaian dan prestasi sebagai Menteri Pertahanan (Menhan).

Jabatan itu, menurutnya bisa menjadi modal kuat untuk merawat popularitas dan elektabilitasnya.

Dimensi kekuatan lain dari Prabowo, sambung Surya, adalah secara individu memiliki elektabilitas tinggi pada pilpres sebelumnya.

Sehingga, basis dukungan atas Prabowo tidak terbatas pada kader partai Gerindra, Kekuatan berikutnya adalah posisinya sebagai Ketua Umum Partai Gerindra.

"Berdasarkan tiga dimensi tersebut, sudah selayaknya Prabowo mendapatkan persepsi publik yang cukup tinggi," ujarnya.

Menyinggung strategi pencitraan yang umum dilakukan politisi saat ini, Surya mengungkapkan bahwa usaha yang kurang berdampak pada pertumbuhan elektabilitas dan popularitas tak juga menjadi hal yang salah.

Baca Juga: Mahasiswa Dikabarkan Akan Gelar Demo Lanjutan, Jaminan dari Jendral TNI Andika Perkasa dan LaNyalla Disorot

“Menurut saya, itu hanya strategi yang gagal saja," tutur Surya.

Para bakal capres, katanya, penting untuk menyampaikan visi misi secara substansial, memahami permasalahan yang sedang dihadapi pemilih, dan merumuskan solusinya.

Yang terpenting, menurutnya adalah semua kandidat mampu menentukan strategi yang tepat dalam meningkatkan elektabilitas dan popularitas.

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, sebelumnya juga telah menyatakanm bahwa seluruh kader partai tidak meragukan kepastian Prabowo maju pada Pilpres 2024.

Meskipun begitu, sampai sekarang memilih berkonsentrasi penuh menjalankan tugasnya sebagai menhan.

Sehingga sampai sekarang tidak pernah melakukan gimmick politik.

Apalagi, tuturnya, Prabowo memahami kepentingan negara lebih prioritas daripada kerja-kerja politik.

Terlebih, kondisi geopolitik dunia saat ini dalam ketidakpastian menyusul terjadinya perang Rusia-Ukraina.

"Yang dikerjakan Pak Prabowo sebagai Menhan adalah untuk menguatkan basis pertahanan Indonesia.

Dunia dalam ancaman perang, Ukraina perang dengan Rusia. Fenomena ini menyebabkan banyak negara-negara di dunia merasa ada ancaman yang sama, bahwa kapan pun negara kita bisa dalam ancaman," ucap Muzani.

Baca Juga: Mahasiswa Dikabarkan akan Gelar Kongres Rakyat, DPR Dianggap Hanya Jadi Mainan Pemerintah

Seperti diketahui, elektabilitas Prabowo Subianto selalu teratas berdasarkan hasil jajak pendapat sejumlah lembaga survei.

Terbaru, Lembaga Survei Nasional Point Indonesia merilis hasil survei mereka bertajuk “5 Calon Presiden 2024 Pilihan Publik”.

Prabowo berada di peringkat pertama dengan tingkat keterpilihan sebesar 19,6 persen, disusul Ganjar Pranowo (16 persen), Anies Baswedan (12,6 persen), Sandiaga Uno (9,3 persen) dan Ridwan Kamil (8,1 persen).

Sebelumnya pada 3 April lalu, Indikator Politik juga mengumumkan hasil survei mereka.

Dalam simulasi 19 nama, survei ini menempatkan tiga nama teratas yaitu Prabowo sebesar 22,4 persen, Ganjar 21,6 persen, dan Anies 17,1 persen.

Lalu saat dikerucutkan menjadi 7 nama, tiga nama teratas tetap Prabowo, Ganjar, dan Anies.

Artikel ini sudah pernah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul “Pengamat Sebut Prabowo Minim Gimmick Politik, Dinilai Cocok Jadi Calon Presiden 2024”.***

Editor: Muhafi Ali Fakhri

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler