Inilah Pernyataan Koordinator BEM SI yang Menuai Kritik Keras dari Publik di Medsos

16 April 2022, 19:35 WIB
Hukum demo dalam Islam, Buya Yahya jelaskan ini /Tangkap layar/Instagram @bemui_official

PORTAL NGANJUK - Koordinator Pusat BEM SI Kaharuddinmendadak banjir kritik keras dari publik media sosial (medsos), terutama Twitter.

Kritikan keras dari publik, disebabkan karena ia melontarkanpernyataan yang menyinggung Orde Lama dan Orde Baru.

Koordinator BEM SI melontarkan pernyataan tersebut dalamacara Hotman Paris, HOTROOM di Metro TV.

Kaharuddin dalam pernyataannya, membandingkan tentangkesejahteraan dan kebebasan rakyat Indonesia pada masa OrdeBaru dan Reformasi.

Pada awalnya ia menyampaikan bahwa seharusnya presiden danjuga para menterinya, jangan terpaku kepada pesta demokrasi2024.

Baca Juga: Usai Terima Pujian dalam Demo 11 April, Kini BEM SI Menuai Kritik di Media Sosial, Kenapa?

Kaharuddin mengatakan, seharusnya fokus pemerintahan saatini adalah memperhatikan kesejahteraan rakyat saat ini.

"Kami ingin menyatakan bahwa presiden jangan fokus di pestademokrasi di tahun 2024 ataupun pembantu presiden, menteri-menteri," ujar Kaharuddin dikutip PORTAL NGANJUK dariTwitter, pada Sabtu, 16 April 2022.

Kemudian, Hotman Paris bertanya kepada Kahauddin mengenaituntutan apa yang sedang diperjuangkan mahasiswa dalam demo yang dilaksanakan pada 11 April 2022 kemarin.

Kaharuddin menjawab dengan tegas bahwa mahasiswa sedangmemperjuangkan kesejahteraaan dan kebebasan rakyat.

Baca Juga: UPDATE! Nonton dan Download Spy X Family Episode 2 Sub Indo Gratis Legal Terbaik Skor 9.00 di MAL Terbaru!

"Iya, terkait dengan itu, itu tentang kesejahteraan. Misalkan di orde lama, kita peroleh kebebasan tapi kesejahteraan tidak," ucap Kaharuddin.

"Orde baru kita peroleh yang namanya kebebasan, kesejahteraankita punya. Hari ini yang ingin kita (mahasiswa) tanyakanadalah apakah kita peroleh kesejahteraan? Apakah kita perolehkebebasan?" sambungnya.

Sontak, karena argumen yang disampaikan Kaharuddin tersebut, langsung menuai pro dan kontra hingga menjadi trending Twitter pada Sabtu, 16 April 2022.

Terlebih lagi, ketika anggota Komisi XI DPR RI MasintonPasaribu memberikan bantahan kepada Kaharuddin.

Masinton Pasaribu menjelaskan, orde baru justru sebaliknya dariapa yang telah dikatakan oleh Kaharuddin mengenai kebebasan.

Baca Juga: Nonton Love Live! Nijigasaki Gakuen School Idol Doukoukai Season 2 Episode 3 Sub Indo, Download Disini

"Orde baru itu tidak ada yang namanya kebebasan. Kesejahteraan ya semu. Teman-teman mahasiswa juga harusobjektif karena kebebasan tidak ada dalam alam masa orde baru, makanya kami dan teman-teman tahun 97 98 menentang itu, memperjuangkan adanya demokrasi," tutur Masinton Pasaribu.

Begitu juga warganet di platform Twitter, mereka turutmembantah pernyataan Kaharuddin dan memberikan kritik keraskepada Koordinator BEM SI itu.

"Ini Ketua BEM SI ngomong kebebasan di orde baru buat guemules mau berak.. Kalau di orde baru loe kayak gini nanya-nanya pencapaian pemerintah besok laptop di kamar loe bisahilang tanpa diketahui.. Masih ngeyel besoknya loe yang hilang!!" kata warganet @Paltiwest yang trending di Twitter.***

Editor: Christian Rangga Bagaskara

Sumber: Twitter

Tags

Terkini

Terpopuler