PORTAL NGANJUK — Presiden Jokowi akhirnya memberikan pernyataan resmi terkait keputusan FIFA yang membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.
Pernyataan tersebut disampaikan Presiden Jokowi di sela-sela kunjungan kerjanya di Maros Sulawesi Selatan.
Pernyataan resmi Presiden Jokowi diunggah melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Dalam video berdurasi 1 menit 44 detik itu Presiden Jokowi menyampaikan beberapa hal.
Presiden Jokowi tidak bisa menyembunyikan rasa kekecewaannya karena Indonesia gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
"Saya tahu keputusan ini membuat masyarakat kecewa, saya pun sama juga merasakan hal itu. Kecewa dan sedih," kata Jokowi.
Jokowi berpesan kepada masyarakat agar tidak saling menyalahkan atas pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala U-20.
"Sebagai bangsa yang besar, kita harus melihat ke depan, jangan melihat ke belakang," ujarnya.
Jokowi juga meminta agar batalnya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 harus dijadikan pembelajaran seluruh pihak untuk sepak bola nasional lebih baik di masa mendatang.
"Jadikan ini sebagai pembelajaran untuk kita semuanya, bagi persepakbolaan nasional Indonesia," ucapnya.
Terakhir, Jokowi berharap kepada FIFA agar tidak menjatuhkan sanksi kepada sepak bola Indonesia.
"Saya telah meminta Ketua Umum PSSI Bapak Erick Thohir untuk terus berupaya semaksimal mungkin agar sepak bola Indonesia tidak terkena sanksi. Termasuk kesempatan untuk menjadi tuan rumah event-event internasional lainnya," pungkasnya.
Pernyataan lengkap Presiden Jokowi bisa dilihat DI SINI.
***