Pemerintah Akan Hapus BBM Jenis Premium dan Pertalite Dalam Waktu Dekat, Berikut Alasannya

- 29 Desember 2021, 20:05 WIB
Pemerintah Akan Hapus BBM Jenis Premium dan Pertalite Dalam Waktu Dekat, Berikut Alasannya
Pemerintah Akan Hapus BBM Jenis Premium dan Pertalite Dalam Waktu Dekat, Berikut Alasannya /Gaekon.com

PORTAL NGANJUK – Pemerintah Indonesia dari Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berencana menghapus BBM jenis Bensin Ron bernomer 88 atau yang biasa disebut Premium.

Bahkan tidak hanya Premium namun pemerintah akan menghilangkan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis RON (Research Octane Number) berangka 90 atau yang dikenal dengan Pertalite.

Bukan tanpa alasan, pemerintah menghapus BBM tersebut dengan tujuan memperbaiki kualitas lingkungan hidup.

Baca Juga: Pemerintah Mulai Hapus BBM Murah Premium dan Pertalite, hanya Menyisakan Pertamax dan Pertamax Turbo

Salah satunya dengan cara mendorong penggunaan BBM yang lebih ramah lingkungan, yakni dengan menggunakan BBM RON tinggi seperti Pertamax dan Pertamax Turbo.

Dengan alasan inilah, pemerintah tengah menyusun roadmap BBM ramah lingkungan untuk menggantikan Pertalite dengan BBM kualitas lebih baik.

“Kita memasuki masa transisi dimana Premium RON 88 digantikan dengan Pertalite RON 90 sebelum akhirnya kita akan menggunakan bahan bakar yang ramah lingkungan,” kata Direktur Pembinaan Usaha Hilir Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Soerjaningsih, sebagaimana dilansir dari ANTARA.

Baca Juga: BBM Jenis Premium dan Pertalite Akan Dihapus, SPBU hanya Menjual Pertamax dan Pertamax Turbo

Soerjaningsih mengatakan bahwa Premium RON 88 saat ini hanya digunakan oleh tujuh negara saja.

Volume yang digunakan juga sangat kecil mengingat kesadaran masyarakat menggunakan bahan bakar minyak dengan kualitas lebih baik.

Menurut keterangan Soerjaningsih, pemerintah saat ini tengah menyiapkan rencana untuk menerapkan bakar bakar minyak yang lebih ramah lingkungan untuk menggantikan penggunaan Pertalite.

“Dengan roadmap ini, ada tata waktu dimana nantinya kita akan menggunakan BBM ramah lingkungan. Ada masa dimana Pertalite harus dry, harus shifting dari Pertalite ke Pertamax,” sambungnya.

Soerjaningsih mengklaim bahwa perubahan Premium ke Pertalite akan mampu menurunkan kadar emisi karbon dioksida sebesar 14 persen.

Sementara untuk perubahan Pertalite ke Pertamax akan menurunkan kembali emisi karbon dioksida lebih tinggi yakni 27 persen.

Dengan dihapuskannya BBM jenis Premium dan Pertalite ini nantinya SPBU hanya akan menyediakan bensin dengan kadar oktan yang tinggi yakni diatas 91 yang dinilai lebih ramah lingkungan seperti Pertamax dan Pertamax Turbo.

Soerjaningsih juga mengatakan bahwa saat ini Indonesia tengah memasuki masa transisi dimana bensin Premium dan Pertalite akan digantikan dengan BBM RON setara Pertamax yang dianggap lebih ramah lingkungan.

Demikian informasi tentang rencana pemerintah menghapus BBM jenis Premium dan Pertalite kemudian digantikan oleh Pertamax dan Pertamax Turbo.***

Editor: Alfan Amar Mujab

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah