Menurut KH Khotimi Bahri, Pernyataan KSAD Jenderal Dudung Tidak Menistakan Agama, Simak Alasannya

- 14 Februari 2022, 15:30 WIB
KSAD Jenderal Dudung Abdurachman saat mengisi kuliah umum di Unjani, Cimahi, Rabu, 9 Februari 2022./dok.IST
KSAD Jenderal Dudung Abdurachman saat mengisi kuliah umum di Unjani, Cimahi, Rabu, 9 Februari 2022./dok.IST /

PORTAL NGANJUK – KH. Khotimi Bahri selaku Wakil Katib Syuriah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Bogor menilai tidak ada masalah dengan pernyataan KSAD Dudung.

Menurut KH. Khotimi Bahri, pernyataan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman tersebut tidak nistaan agama.

Diketahui sebelumnya, KSAD Jenderal Dudung memberi pernyataan dengan menyebut “tuhan bukan orang Arab”.

Pernyataan tersebut perlu dipahami maksud dan konteks tata bahasanya, menurut KH. Khotimi Bahri dalam keterangan tertulis, Kamis, 10 Februari 2022.

Baca Juga: Viral! Dinilai Menistakan Agama, Pria Ini Sebut Nabi Muhammad dan Al-Qur’an Bohong

Dikutip oleh PORTA NGANJUK dari Galamedia News, berikut pernyataan KH. Khotimi Bahri.

"Yang disampaikan Kasad adalah masalah berdoa setelah shalat. Jika sekelompok pelapor memang benar ulama, tentu tidak asing dengan objek pembicaraan bahwa dalam Bahasa Arab dan dalam ilmu Ushul Fiqih ada istilah siyaqul kalam," ujarnya.

KH Khotimi Bahri juga menjelaskan istilah siyaqul kalam merupakan bahasa yang digunakan saat seseorang sedang berdoa.

Menurutnya, mengatur berdoa merupakan ibadah yang dapat menggunakan bahasa apapun.

Halaman:

Editor: Christian Rangga Bagaskara

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah