PORTAL NGANJUK – Pada 1 April 2022 lalu Pemerintah telah resmi menaikkan harga BBM jenis Pertamax dari Rp9000 menjadi Rp12.500.
Hal tersebut dilakukan Pemerintah karena harga minyak dunia terus mengalami kenaikan, sehingga perlu penyesuaian harga di dalam negeri.
Memasuki bulan Ramadhan, Pertamina pun memastikan bahwa stok BBM aman dan bahkan sudah melebihi kebutuhan masyarakat.
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menegaskan stok bahan bakar minyak (BBM) aman di semua provinsi.
Bahkan penyaluran sudah "over" kuota untuk memastikan ketersediaan di tengah masyarakat.
"Stok aman ini fakta, Pertamina sudah langsung mengecek ke berbagai provinsi," ujarnya di Medan, Sabtu.
Stok BBM secara nasional, ujar Nicke cukup untuk 22 hari ke depan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Nicke bersama dengan Menteri Energi Sumber Daya Mineral, Arifin Tasrif berada di Medan untuk meninjau ketersediaan BBM di beberapa stasiun pengisian bahan bakar umum atau SPBU serta sarana dan fasilitas terminal BBM.