Dianggap Hanya Masalah Politik, Jokowi Didesak Bebaskan Habib Rizieq dan Munarman dari Penjara

- 12 Mei 2022, 09:05 WIB
Dianggap Hanya Masalah Politik, Jokowi Didesak Bebaskan Habib Rizieq dan Munarman
Dianggap Hanya Masalah Politik, Jokowi Didesak Bebaskan Habib Rizieq dan Munarman /Antara/Boyke Ledy Watra dan Fauzan/

Ferry Juliantono pun mengatakan bahwa hal itu lah yang mendorong pihaknya untuk mengirim surat kepada Presiden Jokowi agar segera membebaskan orang-orang tersebut.

"Jadi udahlah nggak penting lah menurut saya, jadi menurut saya surat ini kita buat Resmi kepada pemerintah, Presiden dalam hal ini, supaya membebaskan lah," ucapnya.

"Ini sekarang sedang dipersiapkan, sudah hampir rampung, kemudian di internal desk anti islamofobia ini kita sedang sempurnakan.

Tapi bersama dengan pembuatan surat ini kepada presiden kita sedang juga merancang satu, namanya kita sebut eksaminasi publik," ucap Ferry Juliantono menambahkan.

Ia menambahkan bahwa dalam eksaminasi publik, akan diundang para pakar dan ahli yang sudah bersedia untuk hadir.

Baca Juga: Orang Tuanya Dikabarkan Menganut Aliran Sesat, Atta Halilintar Akhirnya Buka Suara

"Jadi kita akan undang para pakar, para ahli yang sudah berkenan, bersedia untuk terlibat dalam eksaminasi publik dalam kasus Habib Rizieq Shihab, Munarman, Edi Mulyadi, dan lain-lainnya," ujar Ferry Juliantono.

"Itu mas Usman Hamid sudah bersedia, terus Insyaallah Doktor Muzakir, dan beberapa ahli hukum tata negara dan hukum pidana internasional juga akan kita libatkan," kata Ferry Juliantono menambahkan.

Sedangkan terkait alasan mengapa pihaknya membela Habib Rizieq Shihab, dia mengatakan bahwa penangkapan mantan pimpinan Front Pembela Islam itu merupakan politik.

"Memang dalam kasus Habib Rizieq Shihab, semua orang tahu ini politiklah, begitu beliau sampai di Jakarta dengan semua kontroversi dalam pengertian sudah dapat izin.

Halaman:

Editor: Muhafi Ali Fakhri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah