Network
PORTAL NGANJUK – Kekasih Brigadir J datangi Bareskrim Polri untuk penyidikan atas kasus polisi tembak polisi yang menewaskan Brigadir J.
Polisi mengungkap beberapa pertanyaan yang didapatkan kekasih Brigadir J serta turut memeriksa ponsel miliknya.
Diketahui kekasih Brigadir J juga mengungkapkan isi percakapan terakhirnya 17 menit sebelum ajudan Irjen Ferdy Sambo itu tewas.
Vera Simanjuntak yang merupakan kekasih Brigadir J atau Yoshua Hutabarat mendatangi Breskrim Polri untuk penyidikan atas kasus kematian Brigadir J.
Kematian Brigadir J di kediaman mantan Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo ini menyimpan banyak teka-teki.
Saat ini Vera Simanjuntak turut menjadi saksi dan turut terlibat menjalani penyidikan yang dilakukan Bareskrim Polri.
Baca Juga: Bacaan Doa Awal dan Akhir Tahun Baru Islam 2022, Lengkap Dengan Tulisan Arab, Latin, dan Artinya
Dalam penyidikannya, diketahui Vera Simanjuntak telah mengungkapkan isi percakapan terakhirnya dengan Brigadir J sebelum meninggal.
Proses pemeriksaan ini menindak lanjuti 11 saksi yang akan dimintai keterangan oleh Bareskrim.
Vera Simanjuntak diketahui mendatangi penyidik Bareskrim dengan ditemani oleh kedua kuasa hukumnya yaitu Ferdi dan Ramos Htabarat.
Proses pemeriksaan yang berjalan hingga 6 jam tersebut berisikan 32 pertanyaan yang lancarkan oleh tim penyidik.
Dari salah satu 32 pertanyaan tersebut diketahui ada yang mempertanyakan kapan terakhir Vera Simanjuntak berhubugan dengan Brigadir J, keduanya telah berhubungan dengan ponsel masing-masing.
Vera mengaku masih berhubungan dengan Brigadir J 17 menit sebelum ajudan Irjen Ferdy Sambo dinyatakan tewas tertembak.
Diketahui Brigadir J tewas pada hari Jumat, 8 Juli 2022 pukul 17:00, dan Vera masih saling mengirimkan pesan singkat di hari yang sama pukul 16:43.
Kuasa hukum Vera Simanjuntak mengatakan bahwa klien nya masih saling mengirimkan pesan di hari yang sama dan pesan terakhir hanya berjarak 17 menit dari kabar kematian Brigadir J.
“Terakhir komunikasi itu hari Jumat pukul 16:43 WIB, dan tidak ada tanda-tanda hanya sebatas tanya-tanya kabar,” ujar kuasa hukum Vera Simanjuntak.
Baca Juga: Komnas HAM Ungkap Bukti Percakapan, Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun Buka Suara
Ferdi juga mengatakan bahwa Brigadir J hanya menanyakan kabar Vera Simanjuntak.
“Dia (Brigadir J) berkomunikasi seperti biasa, tak ada yang aneh, hanya tanya-tanya kabar,” lanjut Ferdi.
Namun tak banyak yang bisa di ungkapkan oleh Vera, menurut kuasa hukumnya, saat ini Vera Simanjuntak masih mengalami trauma.
“Klien kita (Vera Simanjuntak) sempat alami trauma,” ujar Ferdi.
Hingga kini Bareskrim masih terus melakukan penyidikan dan penyelidikan kasus kematian Brigadir J guna mengusut tuntas yang sebenarnya terjadi.***
