Heboh! Soal Rencana Pemerintah Ganti LPG 3 Kg ke Kompor Listrik, Menteri ESDM : Perlu Waktu

- 19 September 2022, 12:08 WIB
Heboh! Soal Rencana Pemerintah Ganti LPG 3 Kg ke Kompor Listrik, Menteri ESDM : Perlu Waktu
Heboh! Soal Rencana Pemerintah Ganti LPG 3 Kg ke Kompor Listrik, Menteri ESDM : Perlu Waktu /Tangkapan layar /YouTube Sekretariat Presiden

Rencana mengenai program konversi kompor gas menjadi kompor listrik atau kompor induksi bagi rumah tangga ini disampaikan pemerintah melalui Arifin Tasrif selaku Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Menurut Arifin Tasrif, saat ini Pemerintah bersama PT PLN (Persero) tengah bekerjasama dalam menggencarkan program tersebut.

Konversi dari kompor gas menjadi kompor listrik atau kompor induksi tersebut disebutnya sebagai salah satu langkah mengurangi bantuan atau subsidi LPG 3 kg.

Namun, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ini pun berharap supaya beban subsidi LPG 3 kg yang mayoritas masih diimpor dapat terus ditekan tahun demi tahunnya.

"Diminimalkan, tapi ini kan it takes time (butuh) beberapa tahun,” ucap Arifin Tasrif kepada awak media, di kantor Kementerian ESDM, Jakarta.

"Supaya kita, mau enggak kita impor barang luar terus, kan gamau kan?" imbuhnya lagi.

Diketahui bahwa beban anggaran dalam melakukan saluran subsidi untuk tabung melon ini terus saja membengkak.

Sebagai perbandingan di tahun 2021 untuk realisasi subsidi LPG 3 kg totalnya mencapai Rp 67,62 triliun dan hal tersebut termasuk kewajiban kurang bayar Rp3,72 triliun.

Arifin Tasrif juga belum dapat memastikan apakah LPG 3 kg bakal dihapus seiring banyaknya produk alternatif.

Pasca konversi ke kompor listrik, pemerintah juga mengandalkan proyek gasifikasi batu bara menjadi dimethyl ether (DME) menjadi produk substitusi impor LPG.

Halaman:

Editor: Yusuf Rafii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x