Galaksi dalam Jagat Raya : Pengertian dan Bentuk Galaksi Meliputi Tak Beraturan, Elips, Spiral

- 5 Februari 2023, 11:50 WIB
Galaksi dalam Jagat Raya : Pengertian dan Bentuk Galaksi Meliputi Tak Beraturan, Elips, Spiral
Galaksi dalam Jagat Raya : Pengertian dan Bentuk Galaksi Meliputi Tak Beraturan, Elips, Spiral /NASA/

PORTAL NGANJUK - Galaksi dalam jagat raya penting diketahui untuk memahami ilmu geografi.

Sekilas, geografi merupakan ilmu yang mempelajari iklim, cuaca, permukaan bumi, lautan, sungai, penduduk, serta flora dan fauna.

Secara ringkas geografi merupakan ilmu yang mempelajari aspek manusia dan alam yang terjadi hubungan timbal balik.

Ilmu geografi memiliki keterkaitan dengan ilmu lain seperti sejarah, biologi, kimia, ekonomi, dsb.

Galaksi dalam jagat raya dipelajari pada siswa kelas 10 pada pembelajaran Geografi peminatan Ilmu Pengetahuan Sosial.

Lebih lengkapnya seperti dikutip Portal Nganjuk dari buku Geografi untuk kelas X SMA/MA karya Anjani dan Haryanto, berikut penjelasan Galaksi dalam Jagat Raya:

 Baca Juga: 5 Rekomendasi Curug di Sukabumi yang Lagi Viral, Dijamin Bikin Adem Pikiran

1.Pengertian Galaksi

Galaksi merupakan suatu sistem bintang atau tatanan dari bintang-bintang. Galaksi tersusun secara berkelompok dan setiap anggota galaksi memiliki gaya gravitasi.

Galaksi Bimasakti merupakan galaksi yang mana terdapat Matahari bersama-sama planet yang mengitarinya. Galaksi Bimasakti digolongkan galaksi spiral dengan bentuknya seperti cakram, garis tengahnya kira-kira 100.000 tahun cahaya.

Tahun cahaya merupakan pengukuran  jarak yang ditempuh oleh cahaya dalam waktu satu tahun.

Dengan kecepatan 300.000 km/detik, dalam waktu satu tahun cahaya akan ditempuh jarak sekitar 9,5 triliun kilometer. Jadi, satu tahun cahaya adalah 9,5 triliun km.

Beberapa galaksi selain Bimasakti ada yang bernama Magellan, Andromeda, Triangulum, dan Centaurus A.

2.Bentuk-Bentuk Galaksi

Pembagian bentuk galaksi berdasar penelitian ilmuwan yang menunjukkan bahwa galaksi-galaksi yang terdapat di jagat raya terdiri atas 75% galaksi spiral, 20% galaksi elips, dan 5% galaksi tak beraturan.

Galaksi Tak Beraturan

Galaksi ini tidak memiliki bentuk yang tetap. Anggota dari galaksi tipe ini terdiri atas bintang-bintang tua dan muda.

Contoh dari galaksi tipe ini adalah Awan Magellan Besar dan Awan Magellan Kecil, yang merupakan dua buah galaksi tetangga terdekat Bimasakti, yang berjarak sekitar 180.000 tahun cahaya dari galaksi Bimasakti.

Galaksi tak beraturan mengandung materi antarbintang yang terdiri dari gas dan debu-debu.

Galaksi Elips

Galaksi ini terlihat berbentuk seperti elips. Galaksi yang termasuk dalam tipe elips ini mulai dari galaksi yang berbentuk bundar sampai galaksi yang berbentuk bola pepat.

Struktur galaksi tipe ini tidak terlihat dengan jelas. Galaksi elips sangat sedikit mengandung materi antarbintang dan anggotanya adalah bintang-bintang tua.

Contoh galaksi elips adalah galaksi M87, yaitu galaksi elips raksasa yang terdapat di Rasi Virgo.

Galaksi Spiral

Galaksi spiral terdiri dari beberapa bagian seperti halo, bidang galaksi (termasuk lengan spiral) dan bulge (bagian pusat galaksi yang menonjol). Anggota galaksi spiral terdiri atas bintang-bintang tua dan muda.

Bintang-bintang tua terdapat pada kumpulan bintang-bintang yang berjumlah ratusan dan berbentuk bola (gugus bola). Bintang-bintang muda terdapat di lengan spiral galaksi yang berada di bidang galaksi.

Galaksi spiral berotasi dengan cepat sehingga membuat galaksi ini memiliki bentuk pipih dan membentuk bidang galaksi. Contoh dari galaksi tipe ini adalah galaksi Andromeda dan galaksi Bimasakti.

 Baca Juga: 5 Rekomendasi Tempat Wisata Terbaik di Sleman Paling Hits dan Instagramable!

Demikian ulasan tentang Galaksi dalam Jagat Raya, semoga bermanfaat.***

 

 

Editor: Yusuf Rafii


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x