Heboh Seorang Habib Diusir Sebelum Gunung Semeru Meletus, Ulama: 40 Orang yang Mengusir Hilang

11 Desember 2021, 17:13 WIB
Heboh Seorang Habib Diusir Sebelum Gunung Semeru Meletus, Ulama: 40 Orang yang Mengusir Hilang /deskjabar.pikiran-rakyat.com

PORTAL NGANJUK – Kabar mengejutkan diungkap oleh Aliansi Ulama Madura, Imam Muti terkait seorang habib yang diusir sebelum Gunung Semeru meletus.

Kabar tersebut diungkap Aliansi Ulama Madura saat Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) bersama Komisi III DPR.

Aliansi Ulama Madura menyebut, adanya aksi pengusiran warga terhadap seorang habib di Lumajang, Jawa Timur.

Baca Juga: Warga Nganjuk Kompak Beri Beragam Bantuan untuk Korban Erupsi Gunung Semeru

"Ada kejadian tiga hari sebelumnya, keluarga Habib Muhdor bin Ali Al-Muhdor, beliau salah satu orang yang selamat dari letusan Gunung Semeru, Lumajang, yang berdomisili di Desa Supit Urang, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang," tutur Imam Muti.

Dia pun mengatakan bahwa Habib Muhdor merupakan seorang tokoh masyarakat dan guru ngaji yang tinggal di bawah lereng Gunung Bromo.

"Sempat viral karena tiga hari sebelum letusan beliau diusir oleh salah satu anak pemilik rumah yang ditempati habib tersebut," ucap Imam Muti.

Baca Juga: Sebelum Erupsi Gunung Semeru, Ternyata Sesepuh Setempat Beri Peringatan Tapi Tidak Digubris

Habib Muhdor dikatakan menempati rumah wakaf pemberian salah satu warga yang saat ini sudah meninggal dunia.

"Namun, salah satu anaknya mengusir habib dan keluarganya yang tidak punya tempat tinggal," kata Imam Muti.

Dia menambahkan bahwa habib Muhdor hanya bisa pasrah, karena rumah yang ditinggali adalah rumah wakaf pemberian warga desa.

"Sekarang banyak orang yang menawari habib tempat tinggal, dan meneruskan sebagai guru ngaji," ujar Imam Muti.

Dia pun mengatakan bahwa para warga yang mengusir Habib Muhdor saat ini dinyatakan hilang pasca erupsi Gunung Semeru, sedangkan habib tersebut selamat.

"Dikabarkan 40 orang desa yang mengusir Habib Muhdor menghilang semua, namun sekarang habib Muhdor dalam keadaan selamat," kata Imam Muti, sebagaimana dilansir Portal Nganjuk dari Pikiran Rakyat dalam artikel “Viral Ulama Sebut Habib Diusir 40 Warga Sebelum Erupsi Semeru: yang Usir Kabarnya Hilang Semua”.

Menanggapi beredarnya video tersebut, seorang warga bersama Habib Muhdor bin Ali Al-Muhdor memberikan klarifikasi.

"Terkait pemberitaan masalah Habib diusir atau diusir sama warga, itu tidak ada benarnya. Dan juga terkait masalah warga 40 orang yang mengusir Habib itu, itu hoaks, tidak benar," tuturnya.***(Eka Alisa Putri/Pikiran Rakyat)

Editor: Alfan Amar Mujab

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler