Membanggakan! Pendapatan dan Belanja Jatim 2022 Meningkat

- 10 Januari 2023, 08:00 WIB
PORTAL NGANJUK - Kinerja realisasi pendapatan dan belanja tahun anggaran [TA] 2022 Provinsi Jawa Timur dilaporkan meningkat hingga Rp31,77 triliun. DIketahui, dengan target Rp29,55 triliun pada tahun 2022 angka tersebut naik dibandingkan tahun 2021 dengan nilai Rp33,4 triliun. ‘Hal itu terbukti berd
PORTAL NGANJUK - Kinerja realisasi pendapatan dan belanja tahun anggaran [TA] 2022 Provinsi Jawa Timur dilaporkan meningkat hingga Rp31,77 triliun. DIketahui, dengan target Rp29,55 triliun pada tahun 2022 angka tersebut naik dibandingkan tahun 2021 dengan nilai Rp33,4 triliun. ‘Hal itu terbukti berd /Instagram/@khofifah.ip

PORTAL NGANJUK - Kinerja realisasi pendapatan dan belanja tahun anggaran [TA] 2022 Provinsi Jawa Timur dilaporkan meningkat hingga Rp31,77 triliun.

DIketahui, dengan target Rp29,55 triliun pada tahun 2022 angka tersebut naik dibandingkan tahun 2021 dengan nilai Rp33,4 triliun.

‘Hal itu terbukti berdasarkan data Laporan Realisasi Anggaran [LRA] per 31 Desember 2022,” ungkap Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dikutip dari Antara.

 Baca Juga: Membanggakan! Prajurit Satu Ronal Siahaan Wakili Indonesia di Ajang Seleksi MMA di San Diego

Pendapatan yang terbagi atas Pendapatan Asli Daerah [PAD], pendapatan pransfer, dan lain-lain pendapatan daerah yang sah, sedangkan orang nomor wahid di Jatim tersebut juga menyampaikan bahwa untuk realisasi belanja daerah mencapai 92,47 persen atau setara dengan Rp31,07 dari target yang diharapkan senilai Rp33,60 triliun.

Menurutnya, potensi tersebut akan meningkat lagi seiring berjalannya waktu, akan masih akan dilaksanakan proses sinkronisasi hingga awal tahun 2023.

“Terkait realisasi belanja, berpotensi meningkat lagi karena akan ada proses sinkronisasi sampai 10 Januari 2023,” jelasnya.

 Baca Juga: Simak Beberapa Tips Liburan ke Thailand dengan Budget Minim, Dari Sewa Skuter hingga Eksplor Streetfood!

Khofifah juga mengapresiasi kerjasama seluruh pihak terkait dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah [OPD] di lingkungan Pemprov Jatim.

Menurutnya, prestasi tersebut berkat sinergitas dan kerjasama antara semua pihak yang terlibat yang sesuai dengan kebijakan pemerintah dalam usaha memulihkan ekonomi demi mensejahterakan masyarakat.

“Kita selama ini ikhtiar, kerja keras, dan mengiringi dengan doa kepada Allah SWT hingga akhirnya menorehkan banyak prestasi yang sudah bisa dicapai. Terima kasih, Alhamdulillah raihan ini adalah berkat sinergitas seluruh stakeholder di Jawa Timur. Semua OPD, Dukungan Forkopimda, bupati, walikota, tokoh agama, tokoh masyarakat, kampus, media dan dukungan pelaku dunia usaha serta partisipasi luar biasa seluruh masyarakat Jatim,” tegas Gubernur perempuan pertama di Jatim.

 Baca Juga: 4 Tips Liburan ke Thailand dengan Budget Terbatas, Tetap Bisa Jelajah Kota hingga Eksplor Makanan

Harapan di tahun berikutnya, Khofifah menegaskan kepada seluruh OPD untuk bisa meningkatkan kecepatan dan kecermatan dalam upaya pengadaan barang/jasa [PBJ].

“Tingkatkan kecepatan dan kecermatan PBJ agar ekonomi langsung bergerak tancap gas di awal tahun,” tuturnya.***

Editor: Christian Rangga Bagaskara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x